Dominasi Premiere League di Liga Eropa

Jakarta – Liga Champions Eropa dan Liga Europa telah mencapai Semifinal Leg ke 2. Hasil dari pertandingan pada Leg pertama Liga Champions Real Madrid ditahan imbang Chelsea dan Manchester City mengalahkan PSG. Sedangkan di Liga Europa Arsenal dikalahkan Villareal sementara Manchester United menghempaskan AS Roma dengan skor telak.

Dari hasil leg pertama diprediksikan Tiga Klub Inggris akan melaju ke Final, Chelsea dan duo Manchester lebih diunggulkan sedangkan Arsenal harus dapat menang dengan skor meyakinkan bila ingin masuk Final. Apapun hasil Leg kedua nanti, Tim tim dari Premiere League jelas mendominasi partai puncak di kedua Liga Eropa tersebut. Bukan tidak mungkin Final sesama Tim Premiere League akan kembali terulang seperti tahun 2019 yang lalu dimana Liverpool menjadi juara Liga Champions setelah mengalahkan Tottenham Hotspurs 2-0 dan Chelsea menaklukan Arsenal dengan skor 4-2 pada final Liga Europa.

Dengan pencapaian tersebut Premiere League layak dianggap sebagai kompetisi terbaik di Eropa bahkan Dunia. Persaingan ketat antar tim di Premiere League menghasilkan Tim tim yang hampir merata kekuatannya. Paling tidak ada lima atau enam tim yang mempunyai peluang yang relatif sama menjuarai Premiere League. Tidak seperti Bundesliga yang selama beberapa tahun hanya menempatkan Bayern Munchen sebagai Juara dengan Borussia Dortmund dan Liepzig sebagai kuda hitam. Juga dominasi Real Madrid dan Barcelona yang bergantian menjadi Juara. Begitupun Juventus yang lima musim terakhir menjadi scudeto Serie A. Hal yang sama dengan PSG yang sangat dominan di Ligue 1.

Bila benar akan kembali All Premiere League Final di Liga Champions dan Europa maka para pengemar sepakbola tidak akan menyaksikan Big Match antar Tim Eropa yang menjadi daya tarik utama Liga Champions dan Europa. Babak final hanya akan terasa seperti menyaksikan pertandingan lokal Liga Inggris. Walaupun tetap akan menyaksikan atraksi pemain pemain terbaik dunia yang bermain di Tim tim Premiere League.

(Yp/teamKB)