Kulit Bundar

New Age of Sports Community

Element6
Element6

Akhir Kisah Grup Neraka


Jakarta – Menjadi unggulan dalam sebuah turnamen sebesar Euro 2020 bisa jadi merupakan keuntungan bagi sebuah tim. Namun di lain sisi juga bisa menjadi beban , karena ekspetasi agar bermain bagus dan harus menang. Hal itu sepertinya terjadi pada tim tim yang berada di Grup F Euro 2020. Tiga tim besar, Portugal, Perancis dan Jerman berada dalam grup yang dijuluki grup neraka tersebut. Ketiga tim raksasa tersebut tidak menampilkan permainan yang meyakinkan sejak awal pertandingan grup dimulai. Padahal seluruh mata penggemar sepak bola tertuju pada grup tersebut.

Portugal harus menunggu hingga 10 menit terakhir sebelum berhasil mengalahkan Hungaria pada partai pembuka. Pada pertandingan kedua kemudian dihancurlan Jerman dengan skor telak 4-2. Sedang pada pertandingan terakhir bermain imbang dengan Perancis, untuk kemudian menjadi runner up grup lolos ke 16 besar.

Perancis mengawali penyisihan grup dengan mengalahkan Jerman. Namun di luar dugaan Perancis berhasil ditahan imbang Hungaria pada pertandingan kedua. Les Blues akhirnya mengakhiri fase grup dengan bermain imbang dengan Portugal.

Jerman bermain buruk saat berhadapan dengan Perancis, akibatnya harus menerima kekalahan di pertandingan pertamanya. Dalam pertandingan kedua melawan Portugal, Jerman mengamuk dengan menaklukan juara bertahan Portugal dengan skor telak. Namun pada pertandingan terakhir nyaris dipermalukan Hungaria.

Kini ketiga tim besar tersebut telah tersisih di babak 16 besar setelah dikalahkan lawan lawannya. Portugal menjadi tim yang pertama tersisih setelah dikalahkan Belgia dengan skor tipis 1-0. Kemudian Perancis secara mengejutkan dipaksa angkat koper oleh Swiss lewat drama adu penalti. Dan yang terakhir Jerman dikalahkan Inggris dan menyusul Portugal dan Perancis angkat koper meninggalkan Euro 2020. Perjalanan tiga tim unggulan teratas telah berakhir lebih cepat dari yang diperkirakan. Maka berakhir pula kisah seluruh tim yang pernah berada di grup neraka Euro 2020.

(Yp/teamKB)