Jakarta – Jagad sepakbola Eropa sempat digegerkan oleh suatu usulan menyatukan klub klub besar di Eropa untuk bermain di kompetisi baru yang bernama European Super League. Usulan itu dimotori oleh klub klub besar seperti Real Madrid, Barcelona dan Juventus.
Alasan yang mereka sampaikan untuk membuat kompetisi baru itu adalah memberikan tontonan premium kepada para pengemar sepakbola yang akan dapat menyaksikan tim tim dengan para bintang sepakbola terbaik di dunia berlaga di dalamnya.
Namun dibalik semua alasan pembentukan Liga Super Eropa itu, jelas masalah ekonomi adalah tujuan utama usulan pembentukan LIga tersebut. Semua klub besar di dunia terlilit krisis keuangan akibat pandemi Covid 19 yang melanda dunia hampir dua tahun ini. Hal itu membuat klub harus mencari jalan keluar untuk mengatasi masalah finansial yang sangat mengkhawatirkan tersebut.
Namun usulan tersebut perlahan menghilang setelah banyak mendapat kecaman dari hampir seluruh fans sepakbola yang menentang hadirnya Liga baru yang sangat ekslusif itu. Tapi ternyata ada tiga klub yang masih belum move on dari rencana pembentukan Liga Super itu. Real Madrid, Barcelona dan Juventus sebagai penggagas utama masih bergerilya untuk mengolkan usulan mereka.
UEFA sempat memberikan ancaman kepada Barcelona, Madrid dan Juventus yang belum menarik diri dari European Super League. Tidak main-main, ketiganya diancam dicoret dari gelaran Liga Champions. Bahkan UEFA juga mengeluarkan pernyataan keras, Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, tak keberatan bila Barcelona, Real Madrid dan Juventus meninggalkan UEFA. Ketiganya masih ngotot soal European Super League.
Ketiga klub tersebut memang masih berharap usulan Liga Super itu diakomodir demi mendapat tambahan pemasukan yang dapat menyelamatkan mereka keluar dari krisis finansial yang sedang membelit dan harus segera diselesaikan bila ingin tetap menjadi sebuah klub besar.
(Yp/teamKB)
Fototitle: juvefc.com
Berita lainya
Kapten Jay Idzes Pimpin Venezia Tahan Imbang Napoli
Angel Piqueras Juarai Moto3 Di Sirkuit Termas de Rio Hondo
Lando Norris Juarai Seri Perdana Formula 1 2025