Jakarta – Kedatangan kembali Ronaldo ke Old Trafford jelas membawa suasana baru bagi Manchester United. Penampilannya yang langsung Oke sejak pertandingan pertama membuat MU dan seluruh fansnya menatap musim ini dengan penuh antusias dan yakin akan kembalinya kejayaan yang telah hilang dari MU beberapa tahun terakhir.
Selain menjadi pemain paling berpengaruh, Ronaldo juga menjadi pemain paling senior di tim MU. Bahkan beberapa pemain MU yang menjadi rekannya saat ini dahulu adalah para penggemar yang sangat mengidolakan Christiano Ronaldo. Sebut saja Jesse Lingard pemain hasil didikan akademi MU yang sempat bertemu Ronaldo saat masih berumur sebelas tahun.
Kesenioran Ronaldo semakin menjadi jarak bagi para pemain muda MU seperti Marcus Rashford, Scott McTominay apalagi Jadon Sancho dan Greenwood. Mereka masih berusia anak anak bahkan balita saat Ronaldo bermain dan membawa kejayaan bagi MU di era Sir Alex Ferguson.
Hal inilah yang membuat para pemain muda MU terlihat inferior saat bermain dalam satu tim bersama idolanya, Ronaldo. Jadon Sancho yang baru saja didatangkan dari Borrusia Dortmund di musim panas lalu, sampai saat ini belum menunjukkan permainan terbaiknya seperti saat masih bersama Dortmund.
Sancho meninggalkan Dortmund pada musim panas ini. Ia gabung ke MU, usai ditebus sebesar 73 juta paun, atau sekitar Rp 1,45 triliun.Namun, penampilannya di MU masih belum bersinar. Dari tujuh penampilannya, ia belum menyumbang gol atau assist.
Dari tujuh penampilannya, Sancho juga baru tiga kali menjadi starter. Selebihnya, ia harus puas masuk dari bench.Bahkan di laga terakhir MU, saat ditumbangkan Aston Villa 0-1 di Old Trafford, Sancho tidak dimainkan Solskjaer. Winger 21 tahun itu cuma duduk di bangku cadangan.
Penampilannya sangat jauh bila dibandingkan saat masih bersama Dortmund. Sancho menjadi pemain yang sangat produktif dengan membuat 50 gol dan 64 assist untuk klub Bundesliga. Penampilan impresifnya itu yang membuat MU berani membelinya dengan harga yang sangat mahal.
Pelatih Solksjaer nampaknya harus segera mencari solusi mengatasi masalah kesenjangan senioritas ini. Para pemain harus mempunyai kedudukan yang sama saat bermain sebagai sebuah tim. Apalagi misi MU musim ini tidaklah main main. Setan Merah mencanangkan merebut kembali tahta Liga Inggris yang telah lama gagal direbut kembali.
(Yp/teamKB)
Fototitle: tribunnews.com
Berita lainya
Penantian Panjang Franco Morbidelli
Prediksi Kereta Tua Kroasia Melawan Prancis
Prediksi Belanda Kontra Spanyol