Kulit Bundar

New Age of Sports Community

Mulai Redup, Sterling Siap Tinggalkan City


Jakarta – Winger Tim nasional Inggris dan Manchester City, Raheem Sterling mulai memikirkan masa depannya setelah posisinya mulai tersingkirkan di Manchester City. Datangnya para pemain muda membuat dirinya menjadi pilihan kedua pelatih Pep Guardiola. Posisinya sebagai sayap kiri tetap membuat dirinya mulai tersisih dari skema baru yang dimainkan MAnchester City.

Sterling telah lama menjadi pilihan utama dalam susunan tim inti Guardiola, namun hanya menjadi starter dalam 16 dari 33 pertandingan terakhir City di semua kompetisi. Penampilannya yang mulai menurun, membuat dirinya lebih sering tampil sebagai pemain pengganti, bahkan 7 dari 10 pertandingan terakhirnya bersama City 7 pertadningan dilakoninya sebagai pemain pengganti. Raheem Sterling juga hanya berhasil menyumbangkan satu gol dan satu assist.

Foto: suara.com

Untuk itu di amulai berfikir untuk meninggalkan City untuk mendapatkan menit bermain yang lebih banyak di samping mendapat tantangan baru. Sterling menghabiskan enam tahun terakhir kariernya bersama The Cityzens, setelah didatangkan dari Liverpool dengan banderol 50 juta poundsterling pada musim panas 2015. Pemain sayap tim nasional Inggris itu telah membantu pasukan Pep Guardiola memenangkan tiga gelar juara Liga Primer di antara sejumlah trofi domestik lainnya,

Yang menjadi kendala bagi Sterling adalah gaya bermainnya yang sangat konservatif ciri khas pemain Inggris. Hal ini menyulitkannya bila harus bermain di luar Inggris. Gaya bermain negara Eropa daratan berbeda dengan gaya bermain sepakbola Inggris. Kemungkinan besar memang Strling akan tetap bermain di Liga Inggris, tinggal menunggu klub mana yang akan menampung pemain berusia 26 tahun itu. Apakah Newcastle adalah salah satunya?

(bP/teamKB)

Fototitle: bolasport.com