Kulit Bundar

New Age of Sports Community

Element6
Element6

Adu Jotos Warnai Laga Ghana vs Gabon


Jakarta – Turnamen Piala Afrika 2021 kembali menjadi pembicaraan, Namun bukan mengenai laporan hasil pertandingan yang terjadi di atas lapangan. Namun tentang drama berisi insiden sebelum, sesaat dan setelah beberapa pertandingan. Sekilas insiden itu adalah hal sepele, namun efeknya dapat mempengaruhi hasil akhir pertandingan dan bahkan menyebabkan insiden politik.

Insiden terakhir terjadi dalam pertandingan kedua fase grup, yakni Gabon vs Ghana di Grup C. Duel berlangsung di Stadion Ahmadou Ahidjo, Sabtu (15/1/2022) dini hari WIB. Andre Ayew membawa Ghana unggul lebih dulu di menit ke-18. Kemenangan The Black Stars buyar setelah Gabon menyamakan kedudukan dua menit sebelum waktu normal habis via gol Jim Allevinah.

Keributan pecah setelah wasit meniup pluit akhir pertandingan. Beberapa pemain tampak berkerumun dan dorong-dorongan di lapangan. Keributan semakin panas ketika salah satu pemain Ghana, Benjamin Tetteh, melayangkan bogem mentah ke Aaron Boupendza. Striker Gabon itu langsung tersungkur sembari memegang wajahnya.

Aksi Tetteh tersebut membuat beberapa penggawa Gabon naik pitam dan mencoba menyerangnya. Petugas keamanan langsung bergerak mengamankan situasi.Wasit meminta Tetteh kembali ke lapangan dan memberinya kartu merah. Pemain andalan Ghana itu dipastikan absen dalam laga ketiga Grup C kontra Komoro, Selasa (18/1).

Foto: sindonews.com

Insiden ini menambah deretan kejadian yang dianggap memalukan dan mencoreng turnamen lambang supremasi tertinggi di benua Afrika itu. Sebelumnya terjadi insiden kala seorang wasit membunyikan peluit tanda pertandingan antara Tunisia dan Mali usai sebelum waktu normal habis. Tidak hanya sekali, wasit itu dua kali meniupkan peluit saat waktu bertanding belum selesai. Akhirnya mengundang protes Tunisia yang menginginkan pertandingan diulang kembali karena menilai wasit tidak becus memimpin pertandingan.

Insiden berikutnya adalah kejadian salah putar lagu kebangsaan yang menimpa tim Mauritania. Pihak panitia berkali memutar lagu kebangsaan yang salah. Bahkan akhirnya panitia meminta para pemain MAuritania untuk menyanyikan sendiri lagu kebangsaan mereka. Suatu hal yang sangat memalukan dan dapat menjadi insiden diplomatik bagi tuan rumah dan negara yang dirugikan.

(bP/teamKB)

Fototitle: bolatimes.com

/