Jakarta – Wartford baru saja memecat pelatihnya Claudio Ranieri yang baru tiga bulan menjadi pelatih mereka. Tidak dapat membawa Watford keluar dari zona degradasi menjadi alasan pemecatan Ranieri. Tak ingin berlama tanpa pelatih, Watford akhirnya berhasil membujuk pelatih senior, Roy Hodgson untuk menyelamatkan Watford sari tuun kasta ke divisi Championship musim depan.
Saat ini, Watford menempati urutan ke-19 di tabel klasemen Liga Primer dan terpaut dua poin dari zona aman, dengan mereka menyimpan dua pertandingan lebih banyak dari Norwich City yang berada di posisi ke-17. Alasan utama Wartford memilih pelatih yang sudah berusia lanjut itu adalah karena meyakini pengalaman panjang Hodgsonakan mampu menyelamatkan Watford.
Sebagai salah satu manajer Inggris dengan pengalaman segudang, Hodgson, pernah memimpin The Three Lions selama empat tahun yang mencakup Euro 2012, Piala Dunia 2014 dan Euro 2016. Dia juga sempat menangani sejumlah klub seperti Liverpool, Fulham dan West Brom, selain melatih Udinese, Kopenhagen dan Inter Milan. Manajer berusia 74 tahun itu, yang menjadi bos ketiga Watford musim ini, juga pernah memimpin Finlandia, Swiss, dan Uni Emirat Arab di level internasional.
Dikabarkan bahwa Hodgson akan membawa rombongan staf pelatih yang dipilihnya sendiri, seperti asisten Ray Lewington, yang sempat menjadi manajer The Hornets dari 2002 hingga 2005. Pertandingan pertama Watford di bawah arahan Hodgson akan berlangsung pada 5 Februari mendatang, dengan mereka menghadapi Burnley.
(bP/teamKB)
Fototitle: bola.net
Berita lainya
Deniz Oncu Catat Waktu Tercepat Di FP1 Moto2
Kondisi Terkini Para Pemain Timnas Indonesia Abroad
Bermain Full Team, Miami Tumbang Di Tangan Vancouver