Jakarta – Pembalap tim Mercedes, Lewis Hamilton belum dapat berbuat banyak di musim Formula 1 GP tahun ini. Juara dunia tujuh kali itu terlempar dari lima besar klasemen sementara hingga seri Emilia Romagna digelar akhir pekan lalu. Saat ini Hamilton berada di urutan ke tujuh klasemen sementara
Hamilton hanya mampu mengamankan posisi ketiga di GP Bahrain, ke-10 di GP Arab Saudi, keempat di GP Australia, dan ke-13 di GP Emilia Romagna. Alhasil, pembalap berkebangsaan Inggris tersebut baru mengamankan 28 poin atau kira-kira separuh dari jumlah rekan setimnya, George Russel (49 poin). Hasil ini resmi menjadikan F1 2022 musim terburuk Hamilton sejak 2009, ketika ia juga bertengger di posisi ketujuh setelah empat seri balapan.
Dengan torehan 28 poin dari empat balapan, Hamilton resmi melakoni musim terburuknya Bahkan hasil yang didapat tandemnya di Mercedes masih lebih baik. George Russel lebih sering finish lebih dahulu dibandingkan dirinya. Hamiltonpun mengakui bahwa kansnya menjadi juara musim ini sudah sangat kecil dan bisa dikatakan sudah tertutup.
Beberapa pengamat mengatakan bahwa masalah utama Hamilton adalah mesin mobilnya. Mercedes tidak terlalu banyak meningkatkan kemampuan mesin mobilnya, sehingga dirinya tidak mampu maksimal dalam menjalani lomba musim ini. Apalagi para rivalnya seperti Ferrari yang tampil dominan di empat seri awal dengan menguasai podium. Juga rival beratnya musim lalu, Max Verstappen yang sudah berhasil meraih podium pertamanya akhir pekan lalu.
Nampaknya Hamilton dan tim Mercedes harus segera mencarikan jalan keluiar dari masalah ini. Karena bila tidak, Hamilton akan semakin tenggelam bak ditelan bumi ditengah ketatnya persaingan Formula 1 GP musim ini.
(bP/teamKB)
Fototitle: okezone.com
Berita lainya
Marcus Edwards: Petarung BKFC Dari Apple Valley
Derrick “Superman” Findley: Petarung Jalanan Chicago
Bryce “Baba Yaga” Henry: Petarung BKFC Dari Florida