Kulit Bundar

New Age of Sports Community

Element6
Element6

Auf Wiedersehen Herr Rangnick


Jakarta – Ralf Rangnick akhirnya mengundurkan diri dari jajaran kepelatihan Manchester Ubnited usai kompetisi Liga Primer musim 2021/2022 berakhir. Keputusan resmi yang baru saja dikeluarkan manajemen MU sekaligus membatalkan rencana yang sebelumnya akan menjadikannya konsultan tekhnik usai MU secara resmi mengumunkan pelatih baru mereka, Erik Ten Hag.

Alasan yang diutarakan Rangnick saat mengundurkan diri, karena dirinya ingin fokus menjadi pelatih timnas Austria. Hal ini menjadi jawaban atas banyak pertanyaan yang ditujukan padanya, saat pelatih asal Jerman itu menerima tawaran melatih timnas Austria di saat masih resmi menjadi pelatih MU di musim yang belum selesai berjalan.

Foto: suara.com

Saat pertama kali datang ke Old Trafford, status Rangick memang sebagai pelatih interim yang hanya akan melatih MU hingga akhir musim ini. Setelah itu MU akan mendatangkan pelatih resmi dan menganagkat Rangnick sebagai konsultan teknik bagi Manchester United yang akan menjadi arsitek revolusi besar yang akan diterapkan di Old Trafford.

Namun dalam perjalannya melatih MU, alih alih dapat memperbaiki performa, Manchester United justru hancur lebur dan mengalami musim terburuk sepanjang sejarah. Selama melatih Setan Merah, hasil yang diraih Rangnick justru lebih buruk dari pelatih sebelumnya, Ole Gunnar Solksjaer yang dipecat karena dianggap gagal. Bersama Solksjaer, MU berhasil finsih di urutan kedua musim lalu, namun bersama Rangnick MU terlempar dari lima besar dan gagal mengikuti Liga Champion musim depan.

Revolusi kultur dan strategi bermain yang digadang gadang akan membuat revolusibesar ternyata gagal total. Keputusan MU menunjuk Erik Ten Hag yang mengumpulkan para asusten yang membantu Sir Alex Ferguson melatih dahulu, membuat spekualsi bahwa MU memutuskan untuk kembali menggunakan pola permainan ke era keemasannya dahulu.

(Yp/teamKB)

Fototitle: mediaindonesia.com