Jakarta – Sadio Mane telah resmi berpisah dengan Liverpool dan pindah ke Bayern Muenchen di musim panas lalu. Perpisahan Mane dan Liverpool cukup mengejutkan karena saat itu yang lebih santer akan pindah dari Anfield adalah rekannya Mo Salah. Dan yang lebih mengejutkan lagi Liverpool dan Jurgen Klopp dengan rela hati melepas salah satu asset berharga yang dimilikinya itu.
Seiring berjalannya waktu, baik Mane maupun Liverpool baru merasakan dan mulai menilai apakah bijaksana keputusan berpisah yang mereka ambil di musim lalu itu. Sadio Mane mengakui proses adaptasi dengan kehidupan baru di Bayern Munich usai meninggalkan Liverpool “sama sekali tidak mudah.” Awal petualangan Mane di Jerman tak bisa dibilang amburadul, mengingat penyerang Senegal itu sudah mencetak enam gol dalam 12 pertandingan. Namun ia dianggap belum bisa mengulang kehebatan yang ia tunjukan bersama The Reds, di mana ia mengemas 120 gol dalam 269 laga.
Sebaliknya Liverpool mengalami nasib lebih buruk lagi. The Reds yang begitu perkasa di musim lalu, kini hanya menempati posisi ke sembilan klasemen sementara Liga Primer Inggris. Hal ini karena Liverpool baru mendapatkan dua kali kemenangan sepanjang musim ini. Sementara di ajang Liga Champions mereka juga amburadul usai dibantai Napoli dengan skor 0-4. Untungnya mereka berhasil menang melawan Ajax yang membuat mereka bisa bertahan di posisi runner up grup A Liga Champions.
Kini nasi sudah menjadi bubur, perpisahan mereka sudah terjadi dan belum tentu merubah apapun bilasuatu saat mereka akan kembali bersama lagi. Memang tidak ada bukti yang menyatakan bahwa keterpurukan Liverpool dikarenakan kepindahan Sadio Mane semata, namun kebetulan atau tidak, Liverpool langsung mengalami kemunduran sangat jauh usai ditinggal Sadio Mane di musim panas lalu.
(bP/timKB)
Sumber foto: ligaolahraga.com
Berita lainya
Kawhi Leonard Bawa Clipers Kalahkan Nuggets
Romeny Dan Marselino Sulit Tembus Skuad Inti Oxford
Perebutan Tiket Champions Liga Inggris Semakin Sengit