Nyaris Dipermalukan, MU Berhasil Comeback Dan Menekuk Omonia 3-2

Jakarta – Nyaris dipermalukan oleh Omonia saat sempat tertinggal satu gol di babak pertama, Setan Merah, Manchester United berhasil melakukan comeback di babak kedua dan berbalik unggul 3-1. Tuan rumah Omonia sempat menambah satu gol lagi namun tidak merubah hasil akhir 3-2 untuk kemenangan Manchester United. Dalam laga ini jelas terlihat Christiano Ronaldo tidak tampil dalam performa terbaiknya, setidaknya Ronaldo membuang empat peluang emas yang seharusnya menjadi gol bagi MU.

Manchester United kesulitan membangun serangan dalam sepuluh menit pertama. Omonia bermain rapat dan rendah untuk meminimalisasi ruang di pertahanan. Satu-satunya kesempatan Man United selama rentang sepuluh menit itu datang di menit ke-9. Melalui kombinasi umpan vertikal, Man United sukses mencapai kotak penalti Omonia di sisi kiri. Cristiano Ronaldo melepaskan tendangan dengan kaki kirinya, namun bisa dimentahkan kiper Fabiano.

Di luar dugaan, Omonia justru yang bisa mencetak gol lebih dulu. Berawal dari kesalahan Tyrell Malacia saat menguasai bola, Omonia melancarkan serangan balik. Karim Ansarifard sukses mengoyak jala Man United di menit ke-34. Selepas gol ini, Man United gagal mengembangkan permainan. Caranya masih sama dan terus-terusan buntu untuk menerobos masuk ke pertahanan tim tuan rumah. Padahal, Man United menguasai 75 persen penguasaan bola. Skor 1-0 untuk tuan rumah bertahan hingga jeda.

Jadon Sancho dan Tyrell Malacia ditarik keluar di awal babak kedua. Marcus Rashford dan Luke Shaw yang masuk menggantikannya. Tak perlu waktu lama bagi Rashford untuk membuktikan diri. Di menit ke-53, ia sukses mencetak gol penyama kedudukan. Rashford menerima umpan langsung dari belakang. Dibantu dengan pergerakan tanpa bola Ronaldo, ia punya ruang untuk melakukan tembakan.

Pergantian pemain yang dilakukan Ten Hag dengan cepat berbuah manis lagi. Di menit ke-61, ia memasukkan Martial menggantikan Bruno Fernandes. Hanya dalam waktu dua menit, Martial mencetak gol serupa dengan Rashford. Di babak kedua pertahanan Omonia tidak sesolid dan serapat di babak pertama. Akibat pertahanan yang tidak solid itu, Man United nyaris menambah pundi-pundi golnya di menit ke-78. Umpan matang Dalot kepada Ronaldo yang sudah berada di depan gawang, gagal dituntaskan jadi gol karena bolanya hanya membentur mistar.

Kesalahan itu langsung dibayar tuntas oleh Ronaldo di menit ke-84. Dalam situasi kalah jumlah 2v3, Ronaldo yang seperti melakukan tendangan melenceng justru berhasil dimaksimalkan Rashford di tiang terjauh untuk menjadi gol. Namun, keunggulan dua gol itu hanya bertahan semenit. Omonia langsung memperkecil ketertinggalan melalui Panayiotou. Proses golnya lagi-lagi dari transisi positif cepat. Kedua tim punya peluang-peluang lagi untuk mencetak gol. Namun, penyelesaian akhir yang buruk dan rapatnya pertahanan masing-masing tim membuat skor tetap tidak berubah dengan kemenanga 3-2 bagi Manchester United.

(Yp/timKB)

^{Sumber foto: facebook}