Kulit Bundar

New Age of Sports Community

MotoGP 2022: Milik Bagnaia Atau Quartarao?


Jakarta – Ajang MotoGP 2022 akan mencapai puncaknya akhir pekan ini. Perebutan gelar dunia MotoGP 2022 dipastikan berlanjut ke Seri Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, 4-6 November 2022. Balapan pada Minggu (6/11/2022) nanti akan menjadi kans terakhir bagi Francesco Bagnaia dan Fabio Quartararo dalam memperebutkan status juara. Usai merebut kemenangan dalam MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang, Bagnaia kini memimpin klasemen pembalap dengan koleksi 258 poin. Rider Ducati Lenovo Team ini unggul 23 poin atas Quartararo yang membela Monster Energy Yamaha.

Siapa pun yang berhasil menyabet gelar dunia nanti, kedua pembalap sama-sama berpotensi menggores sejarah baru di MotoGP. Bagnaia tentunya bisa menjadi juara dunia Ducati pertama di MotoGP sejak Casey Stoner pada 2007. Rider berusia 25 tahun yang akrab disapa ‘Pecco’ ini juga berpeluang besar menjadi pembalap Italia pertama yang merebut gelar dunia kelas para raja sejak Valentino Rossi yang menjuarai MotoGP 2009 bersama Fiat Yamaha.

Foto: motosport.com

Jika Quartararo yang keluar jadi juara, maka ia menjadi pembalap Yamaha pertama yang merebut dua gelar dunia secara beruntun, juga sejak Valentino Rossi yang menjuarai MotoGP 2008 dan 2009 bersama tim pabrikan Yamaha. Pada era MotoGP yang mulai bergulir pada 2002 sebagai pengganti GP500, ini kelima kali juara dunia harus ditentukan di seri penutup. Sebelumnya, para juara yang harus mengunci gelar di seri terakhir adalah Nicky Hayden (2006), Jorge Lorenzo (2015), dan Marc Marquez (2013 dan 2017).

Dalam balapan di Valencia nanti, Bagnaia memiliki tiga skenario untuk mengunci gelar dunia, sementara Quartararo hanya punya satu skenario ideal. Rinciannya adalah sebagai berikut, sesuai yang dilansir oleh situs resmi kejuaraan:

Bagnaia menyabet gelar dunia jika…

  • Quartararo tidak menang
  • finis di posisi 14 atau lebih tinggi
  • finis di posisi 15 dan Quartararo tidak menang

Quartararo menyabet gelar dunia jika…

  • menang dan Bagnaia finis di posisi 15 atau lebih rendah

Jika Quartararo menang dan Bagnaia finis di posisi 14, maka koleksi poin mereka akan sama-sama mencapai angka 260. Namun, gelar dunia akan jatuh ke tangan Bagnaia, karena ia mengoleksi kemenangan lebih banyak ketimbang Quartararo. Sebagai catatan, terhitung sampai Seri Malaysia, Bagnaia sudah mengoleksi 10 podium, termasuk 7 kemenangan. Sementara itu, Quartararo sejauh ini mengoleksi 8 podium, termasuk 3 kemenangan.

Lalu siapa yang akan menjadi juara MotoGP 2022? Sang juara berathan, Fabi Quartararo ataukah akan Peco Bagnaia yang akan menjadi juara baru? Mari kita saksikan bersama akhir pekan ini.

(bP/timKB)

Sumber foto: twitter