Lawan Di Lapangan, Tetap Kawan Di Luar Lapangan

Jakarta – Sikap sportif itu sering ditunjukkan oleh seorang Robert Lewandowski, salah satu striker terbaik di dunia dengan raihan catatan dan rekor yang sangat sulit untuk dicapai pemain lain di dunia. Kehebatannya di atas lapangan sering membuatnya menjadi sasaran tackling dari para lawannya yang kadang menjurus ke tindakan yang kasar. Sering kali benturan yang terjadi memicu ketegangan diantara para pemain yang pro dan kontra.

Namun seorang Lewandowski menunjukkan bahwa persaingan dan adu fisikhanya sebatas dalam pertandingan. Selesai laga usai, mereka tidak lagi membawa apa yang terjadi di atas lapagan ke luar. Lewandowski justru yang mendatangi para pemain yang menjaganya selama pertandingan, bahkan yang mengkasari dan menghantamnya. Hal ini tentu saja mengundan respek, terutama dari para pemain yang menjadi rivalnya di atas lapangan. Beberapa malah kemudian menjadi sahabat di luar lapangan.

Hal yang sama ditunjukkan oleh Lewandowski saat bertandang ke kandang Bayern Muenchen setelah hengkang ke Barcelona. Saat itu Lewandowski menjadi public enemy nomor satu di stadion markas Muenchen. Namun dirinya sengaja datang usai laga ke kamar ganti para pemain Muenchen dan menemui para pemain yang hampir satu dekade menjadi rekan satu timnya.

Lalu di Piala Dunia 2022 Lewandowski juga menunjukkan kebesaran hatinya sebagai pemain bintang. Dia selalu menghampiri lawannya usai laga berakhir. Saat Polandia dikalahkan Argentina, Lewandwoski terlihat terlibat pembicaraan akrab dengan Leo Messi. Padahal keduanya sempat bersitegang di atas lapangan saat pertandingan berlangsung. Mereka terkihat bak seorang sahabat lama yang baru bertemu kembali, padahal beberapa menit sebelumnya mereka masih bertarung di atas lapangan.

Begitupun saat Polandia disingkirkan Prancis di laga 16 Besar tadi malam. Lewandowskimenjadi satu satunya pemain Polandia yang terlihat akrab dengan para pemain Prancis, tidak hanya yang menjadi rekannya di Barcelona namun juga para bintang Prancis seperti Mbappe dan Giroud. Tidak ada samasekali terliaht wajah masam karena kalah apalagi dendam. Persaingan berakhir usia wasit meniupkan peluit panjang tanda pertandingan berakhir.

Salut untuk Robert Lewandowski,

(bP/timKB)

^{Sumber foto: bola.com}