Ucapkan Selamat, Presiden Prancis Datangi Ruang Ganti Pemain Usai Lolos Ke Final

Jakarta – Sebagai bentuk dukungan total rakyat dan pemerintah Prancis, Presiden Emmanuel Macron tak hanya nonton langsung pertandingan Prancis vs Maroko tetapi ikut pesta bersama skuad Les Bleus.
Macron menjadi tamu kehormatan dalam laga semifinal Piala Dunia 2022 di Stadion Al Bayt, Al Khor, Kamis (15/12) dini hari waktu Indonesia. Setelah menyaksikan laga, Macron pun larut dalam kegembiraan timnas Prancis di ruang ganti.

Dengan setelan jas, Macron masuk menghampiri pemain-pemain Prancis dan memberi selamat kepada para pemain dan pelatih. Tak hanya larut dengan kemenangan Prancis, Macron pun memberi apresiasi pada timnas Maroko. Gelandang Sofyan Amrabat menjadi salah satu pemain yang disorot Macron. Khusus dalam laga melawan Prancis, Amrabat melakukan 51 kali perebutan bola. Salah satunya adalah ketika menghentikan laju Kylian Mbappe yang berlari kencang mendekati kotak penalti Prancis.

Pemain 26 tahun dari klub Fiorentina itu disebut Macron sebagai gelandang terbaik selama Piala Dunia 2022.Tak hanya Macron, pengamat sepak bola pun banyak yang memberi penilaian positif terhadap performa Amrabat dalam laga melawan Les Bleus. Sebelumnya Amrabat juga tampil gemilang dan menjadi salah satu sosok penting di tim Maroko yang mampu menembus semifinal Piala Dunia 2022. Bahkan Amrabat disebut-sebut menjadi incaran klub-klub besar pada bursa transfer awal tahun.

Piala Dunia memang tidak hanya menjadi paggung akbar sepakbola dunia. Pemenangnya tidak hanya layak digelari juara dunia sebagai tim terbaik namun juga akan disambut bak pahlawan perang sekelbalinya mereka ke negara masing masing. Ini karena mereka dainggap mewakili nama negara di ajang paling bergengsi tersebut. Bahkan tidak jarang para pimpinan negara akan menyaksikan secara langsung pertandingan yang dilakoni timnas negaranya. Piala Dunia lebih dari sekedar sepakbola. Bagaimana Arab Saudi dan Maroko yang meliburkan negaranya usai meraih kemenangan di Piala Dunia, menunjukkan PIala DUnia dalah gengsi dan gambaran nama besar sebuah negara untuk diakui di mata dunia internasional.

(Yp/timKB)

^{Sumber foto: suara.com}