Kulit Bundar

New Age of Sports Community

Yamaha Berjuang Sendirian Dikeroyok Ducati


Jakarta – Tim Yamaha Racing menyatakan bahwa pihaknya masih mencari-cari tim independen untuk dijadikan tim satelit di MotoGP 2024. Tim balap Valentino Rossi, Mooney VR46 Racing Team, adalah pilihan logis. Namun, ada satu kendala yang bakal sulit dipecahkan. Yamaha diketahui ditinggalkan oleh CryptoDATA RNF Racing ke Aprilia pada 2023. Mereka pun terpaksa menjalani musim ini tanpa tim satelit dan hanya akan menurunkan Monster Energy Yamaha yang merupakan skuad pabrikan. Tim satelit sangatlah krusial dalam menentukan performa dalam pekan balap.

Berlomba sendirian tanpa tim satelit jelas akan membuat Yanaha seperti dikeroyok tim lain yang mempunyai tim satelit. Bahkan rival utama Yamaha, yaiti Ducati mempunyai tiga tim satelit yang berrti ada delapan rider Ducati yang akan mengerotok Yamaha yang hanya diperkuat dua rider tim Yamaha Monster Energy saja. Tentu saja ini bukanlah suatu perbandingan yang fair karena perbedaan yang sangat besar dari sisi kuantitatif.

Foto: okezone.com

Namun beberapa pihak mengatakan bahwa keberadaan tim satelit tak banyak memengaruhi tim Yamaha Monster Energy maupun pengembangan motor yang digunakan Yamaha, YZR-M1. Namun, keberadaan mereka sangat penting agar para rider mereka bisa berbagi data soal setup motor dan pilihan ban yang ideal dalam kondisi-kondisi tertentu. Apalagi, format MotoGP 2023 berubah total gara-gara sprint race.

Apapun pendapat para pengamat, Yamaha ingin segera kembali memiliki tim satelit. Ia mengakui tak ada urgensi mutlak untuk melakukannya, tetapi mereka ogah buang-buang waktu dengan diam saja tanpa melakukan negosiasi dengan tim independen mana pun, meski kebanyakan masih memiliki kontrak dengan pabrikan masing-masing. Tim yang tak punya kontrak untuk 2024 hanya Gresini Racing, tapi mereka tak berniat meninggalkan Ducati. Di lain sisi, VR46 sebagai skuad Rossi yang merupakan ikon Yamaha, tentu jadi opsi logis. Apalagi hubungan emosional antara Yamaha dan Valentino Rossi yang erat bisa menjadi jembatan keduanya di musim mendatang. Yamaha dan Rossi pernah menjadi nama yang tidak terpisahkan dalam sejarah panjang MotoGP.

(Yp/timKB)

Sumber foto: kompas.com