Dortmund Jadi Korban Pertama Kembalinya Tuchel Ke Bundesliga

Jakarta – Thomas Tuchel langsung dihadapkan dalam laga klasik Der Klassiker melawan Borussia Dortmund dalam laga perdananya sebagai pelatih baru Bayern Muenchen. Hasilnya, Bayern Muenchen mengamuk dan mengemas 4 gol tanpa balas ke gawang Dortmund. Bayern sekarang berada di atas angin dalam perburuan gelar, dan akan berusaha mempertahankannya ketika mereka menghadapi Freiburg, Sabtu (8/4) depan. Dortmund, sementara itu, akan menjamu menjamu peringkat ketiga Union Berlin.

Bermain di Allianz Arena, Broussia Dortmund terlihat tidak gentar. Anak asuh Edin Terzic itu memberikan perlawanan yang baik kepada sang tuan rumah dalam 10 menit pertama pertandingan. Namun memasuki menit ke-13, petaka menghampiri tim tamu. Mencoba menghalau tendangan jarak jauh Dayot Upamecano, Kobel salah membuat perhitungan sehingga bola yang seharusnya ia tendang malah melaju ke gawang Dortmund dan menjadi gol. Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Bayern.

Dortmund yang mencoba untuk bangkit usai gol bunuh diri yang memalukan itu malah semakin tertunduk lesu empat menit berselang. Melalui skema sepak pojok. Matthijs De Ligt sukses menyundul bola dan Thomas Muller menyambar bola yang jatuh dekatnya itu ke gawang Dortmund. Skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan anak asuh Thomas Tuchel tersebut. Tiga menit berselang, Muller lagi-lagi mencatatkan namanya di papan skor. Die Roten unggul 3-0. Meski tertinggal 3-0, Dortmund belum patah arang. Die Borussien mencoba untuk bangkit dan menekan tuan rumah. Hingga babak pertama berakhir, Bayern masih tampil dominan namun skor 3-0 tidak berubah hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya babak pertama.

Memasuki babak kedua, Dortmund tampil cukup apik. Namun sayang baru lima menit laga berjalan, gawang mereka lagi-lagi dibobol tuan rumah. Memanfaatkan umpan Leroy Sane yang sengaja dikolongi oleh Thomas Muller, bola disambar Kingsley Coman yang berlari ke kotak penalti Dortmund dan menjadi gol. Tuan rumah unggul 4-0 atas Dortmund. Meski tertinggal 4-0, Dortmund menolak lempar handuk duluan. Pasukan The Black and Yellow mencoba untuk memberikan perlawanan atas dominasi Bayern Munchen.

Hasilnya cukup manis, di menit ke-71 Dortmund diberi hadiah penalti setelah Gnabry menjatuhkan Jude Bellingham di kotak terlarang. Emre Can mengeksekusi penalti itu dengan sempurna sehingga skor berubah menjadi 4-1. Gol tersebut menjadi sedikit angin segar bagi Dortmund. Die Borussien semakin bersemangat untuk menyerang. Satu menit sebelum waktu normal berakhir, Dortmund sukses mencetak gol kedua mereka. Melakukan kerja sama 1-2 dengan Raphael Guerreiro, pemain pengganti, Donyel Malen sukses menceploskan bola ke gawang Bayern. Skor 4-2 ini bertahan hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan.

(Yp/timKB)

^{Sumber foto: twitter}