Madrid Hampir Pasti Kehilangan Gelarnya

Jakarta – Real Sociedad menutup peluang Real Madrid mempertahankan gelar juara La Liga, setelah mengalahkan mereka lewat skor 2-0 di Reale Arena, Rabu (3/5) dini hari WIB tadi. Sebelum laga dimulai, Madrid tahu bahwa kemenangan harus mereka upayakan mengingat klub rival seperti Barcelona mengamankan skor tipis 1-0 atas Osasuna. Hasil ini membuat Madrid hampir mustahil untuk mengejar Barcelona di puncak klasemen sekaligus harus merelakan gelar juara yang diraihnya musim lalu.

Madrid mulai menebar ancaman dalam 10 menit pertama. Tendangan keras Aurelien Tchouameni (6′) dan sundulan Eder Militao (9′) masih dapat diamankan oleh kiper Remiro. 10 menit berikutnya giliran Sociedad yang punya sejumlah peluang emas. Zubimendi (13′) dan Munoz (14′) gagal memanfaatkan peluang karena terhalang mistar dan kiper Courtois.

Selepas itu, laga berlangsung alot. Perebutan bola di tengah jauh lebih sering, daripada berakhir menjadi peluang. Lini depan Madrid tidak berfungsi secara prima di babak pertama ini. Trisula mereka di laga ini, Rodrygo, Diaz, dan Asensio mati kutu di hadapan pertahanan Sociedad. Skor imbang tanpa gol bertahan hingga jeda.

Memasuki babak kedua, Sociedad langsung menggebrak di menit ke-47. Militao salah melakukan passing saat mendapat tekanan dari pemain Sociedad. Umpannya terlalu kuat untuk diterima oleh Courtois. Kubo dengan cepat melakukan pressing dan mencetak gol dengan mudah. Langkah Madrid mengejar ketertinggalan semakin berat. Di menit ke-61, tim tamu mesti bermain dengan sepuluh pemain.

Dani Carvajal mendapatkan kartu kuning kedua dan terpaksa diusir wasit. Akibatnya, gawang Madrid kebobolan lagi di menit ke-85. Umpan terukur dari David Silva sukses dimanfaatkan oleh Ander Barrenetxea untuk membuat publik tuan rumah bergemuruh lagi. Hingga laga usai, Sociedad menjaga keunggulannya dan memenangkan laga. Madrid yang terus berusaha mencari gol hiburan tetap berakhir nihil.

(Yp/timKB)

^{_{Sumber foto: twitter}}