Bajul Ijo Taklukkan SIngo Edan 3-1

Jakarta – Persebaya Surabaya berhasil memetik poin penuh saat melawan Arema FC dalam lanjutan Liga 1 2023/2024. Dalam pertandingan tersebut Persebaya mengalahkan Arema FC dengan skor 3-1 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (23/9). Tiga gol kemenangan Bajul Ijo dicetak Bruno Moreira, Jose Ze Valente, dan Dusan Stevanovic. Hasil ini membuat Persebaya mengumpulkan 21 poin dari 13 laga, sementara bertengger di peringkat 5 klasemen Liga 1. Arema, yang gagal mengemas poin, harus rela tertahan di zona merah, yakni di posisi ke-16, dengan baru meraih 10 poin dari 13 laga.

Bermain di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, sabtu (23/9/2023), Persebaya Surabaya tampil menekan Arema FC. Di babak pertama, anak asuh Aji Santoso bisa unggul lebih dulu. Di menit ke-27, Bruno sukses menjebol gawang Julian Schwarzer. Persebaya unggul 1-0 atas Arema. Keunggulan tuan rumah bertambah jelang istirahat. Dusan Stevanovic merobek gawang tim tamu di masa injury time babak pertama. Skor 2-0 menutup jalannya pertandingan paruh pertama.

Di babak kedua, Ze Valente makin menjauhkan keunggulan Persebaya. Golnya di menit ke-50 membawa Persebaya memimpin 3-0 atas Arema. Unggul tiga gol tanpa balas membuat Persebaya sedikit menurunkan tempo permainannya. Hal itu dimanfaatkan Arema untuk memperkecil ketertinggalannya. Di menit ke-65, Arema bisa mengubah skor menjadi 1-3. Dedik Setiawan bisa mencatatkan namanya di papan skor, membuat gol bagi Arema. Di sisa waktu pertandingan, tak ada gol tambahan tercipta. Persebaya menang 3-1 atas Arema dalam lanjutan Liga 1.

Kemenangan ini mengembalikan kepercayaan diri Persebaya yang baru saja dikalahkan oleh sesama klub asal Jawa Timur lainnya, Madura United dengan skor telak 3-0 akhir pekan lalu. Di musim 2023/2024 ini Madura United masih menjadi klub asal Jawa Timur yang berada di papan atas klasemen Liga 1 Indonesia. Sejak beberapa musim bersama Arema FC mereka menjadi dua klub terbaik di Jawa Timur menggantikan dominasi Persebaya yang pernah menjadi kiblat sepakbola di era Perserikatan.

(Yp/timKB).

Sumber foto: twitter