Jakarta – Laga kontroversial mewarnai laga matchday pertama cabang olahraga sepakbola Olimpiade 2024. Laga antara Argentina melawan Maroko yang sejatinya berjalan seru berubah menjadi kekacauan baik yang dilakukan oleh para supporter namun juga oleh keputusan akhir yang kontroversial membuat laga tersebut akan tercatat dalam sejarah kelam sepakbola dunia.
Raksasa Amerika Selatan Argentina sempat bangkit dari defisit dua gol saat mereka mencetak gol penyeimbang yang dramatis melawan Maroko dalam pertandingan pembuka Olimpiade Paris di Saint Etienne pada Rabu (25/7) malam WIB. Tak lama setelah mereka menyamakan skor dalam pertandingan, kekacauan terjadi di stadion ketika para pendukung Maroko menyerbu lapangan dan menyerang pemain Argentina dengan melemparkan benda-benda dari tribun termasuk petasan.
Pertandingan langsung dihentikan karena aksi suporter tersebut dan baru dimulai kembali saat stadion sudah dikosongkan setelah hampir 75 menit. VAR membatalkan gol penyeimbang Cristian Medina pada menit ke-106 lantaran Bruno Amione ditemukan dalam posisi offside selama proses build-up. Maroko akhirnya menang 2-1 lantaran La Albiceleste gagal mencetak gol kedua di tiga menit terakhir yang dimainkan.
Menjelang kick-off, para suporter yang hadir di stadion mencemooh lagu kebangsaan Argentina buntut nyanyian rasis anti-Prancis yang dinyanyikan gelandang Chelsea Enzo Fernandez dan rekan-rekannya saat mereka merayakan kemenangan Copa America awal bulan ini. Nyanyian tersebut menjadi kontroversial yang menyulut kemarahan dari berbagai pihak di seluruh dunia, terutama di Prancis.
Setelah kekalahan mengejutkan di pertandingan pembuka mereka, tim asuhan Javier Mascherano akan berusaha untuk kembali ke jalur kemenangan pada hari Sabtu saat mereka menghadapi Irak di pertandingan grup kedua.
(Yp/timKB).
Sumber foto: facebook
Download aplikasi Kulit Bundar untuk membaca berita dan artikel lebih mudah di gadget anda
Berita lainya
Piala FA Asa Terakhir Man City Raih Gelar Juara Musim Ini
Hasil UFC Fight Night Kansas City
Indonesia Lumat Inggris 5-0 Di Piala Sudirman 2025