KTM Yang Jadi Tamu Di Kandang Sendiri

Jakarta – Bermain di kandang sendiri biasanya akan menjadi keuntungan yang membuat sebuah tim lebih difavoritkan untuk meraih kemenangan. Namun hal itu tidak terjadi pada tim MotoGP, KTM yang harus rela menjadi tamu karena sulit untuk meraih kemenangan atau gelar juara di kandangnya sendiri. MotoGP akan kembali berlaga di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Austria, pada 16-18 Agustus 2024. Sirkuit ini merupakan sirkuit milik Red Bull, yang juga jadi ‘rumah’ pabrikan motor asal Austria, KTM.

Namun saat kembali menggelar MotoGP pada 2016, trek ini justru dikuasai oleh Ducati meski merupakan sirkuit kandang KTM.  Sejak 2016, Ducati terus meraih kemenangan di Red Bull Ring, kecuali di dua kesempatan, yakni pada Seri Styria 2020 dan Seri Austria 2021, yang dimenangkan KTM masing-masing lewat Miguel Oliveira dan Brad Binder.

Austria menjadi salah satu tuan rumah Grand Prix sejak 1971. Namun, negara ini sempat vakum setahun jadi tuan rumah kejuaraan balap motor terakbar di dunia pada 1995. Pada 1998, Austria vakum lagi, sebelum kembali ke MotoGP pada 2016. Ada dua sirkuit pernah jadi penyelenggara Grand Prix Austria, yakni Salzburgring pada 1971-1995, serta Red Bull Ring pada 1996-1997 dan 2016 sampai sekarang. Mick Doohan jadi satu-satunya rider GP500/MotoGP yang pernah menang di kedua trek.

Red Bull Ring adalah satu dari lima sirkuit di dunia yang menggelar MotoGP dan Formula 1. Trek ini kerap berganti nama. Nama Österreichring dipakai pada 1969-1985, lalu diganti menjadi Steiermark Österreichring pada 1986-1995. Pada 1996-2004 trek ini bernama A1-Ring. Pada 2011, sirkuit ini pun dibeli oleh mendiang pemilik Red Bull, Dietrich Mateschitz, dan direnovasi. F1 akhirnya kembali balapan di trek ini pada 2014, sementara MotoGP kembali pada 2016. Kedua kejuaraan pun memakai layout lintasan yang berbeda sejak 2022.

Untuk layout MotoGP, area cepat di Tikungan 2 diubah dan chicane pun dibangun kan di tengah-tengahnya. Perubahan ini dilakukan setelah terjadi tabrakan hebat antara Johann Zarco dan Franco Morbidelli di tikungan itu pada 2020, yang sempat mengancam nyawa Valentino Rossi dan Maverick Vinales.

(bP/timKB).

Sumber foto: kompas.com

Download aplikasi Kulit Bundar untuk membaca berita dan artikel lebih mudah di gadget anda