Jakarta – Newcastle United akhirnya meraih trofi domestik pertama dalam 70 tahun setelah mengalahkan Liverpool dengan skor 2-1 di final Piala Liga di Wembley. Kemenangan ini mengakhiri penantian panjang The Magpies sejak trofi domestik terakhir pada 1955 dan trofi besar pada 1969. Sebaliknya ini adalah minggu yang sangat buruk bagi Liverpool, dimana mereka kehilangan peluang meriah gelar juara dalam lima hari terakhir. The Reds disingkirkan PSG di Liga Champions dan kini hanya menanti gelar juara Liga Primer Inggris yang hampir pasti direbutnya musim ini.
Duel langsung berjalan dengan tempo tinggi di awal laga. Meski begitu, sengitnya laga justru membuat kedua tim kesulitan membuat peluang berbahaya hingga 20 menit laga berjalan. Newcastle punya kesempatan beberapa saat kemudian. Sundulan Dan Burn menyambut sepak pojok mengarah ke Bruno Guimaraes. Caoimhin Kelleher sigap menutup tembakan Guimaraes. The Magpies lebih banyak melancarkan serangan berbahaya memasuki pertengahan babak pertama. Sementara, Liverpool belum juga bisa melepas tembakan hingga 30 menit laga berjalan.
Akhirnya Newcastrle berhasil memecah kebuntuan. Sundulan Burn menyambut sepak pojok akhirnya berbuah gol di menit ke-45. Tak terkawal, ia bisa mengarahkan bola ke pojok kanan gawang The Reds. Liverpool berusaha merespons cepat. Namun, tembakan Diogo Jota di depan gawang jauh melebar. Newcastle unggul 1-0 di babak pertama.
Memasuki babak kedua, The Magpies langsung tancap gas. Sepak pojok jadi senjata Newcastle yang sulit diredam Liverpool. Alexander Isak sempat bikin gol usai menyambar bola muntah sontekan Burn yang tepis Kelleher dari sepak pojok. Gol ini tapi dianulir karena Isak offside. Isak benar-benar membobol gawang Liverpool di menit ke-52. Menerima bola pantul dari Jacob Murphy, Isak menyambarnya dengan sepakan voli kencang yang tak terbendung Kelleher. Liverpool berusaha bangkit selepas tertinggal dua gol. Curtis Jones mendapat ruang saat mendapat umpan tarik dari Dominik Szoboszlai. Nick Pope dengan gemilang bisa membendung tembakan Jones.
Isak hampir saja mencetak gol keduanya di laga ini. Ia tak terkawal di depan gawang saat mendapatkan umpan dari Harvey Barnes. Kelleher jadi penyelamat Liverpool dengan bisa menepis tembakan Isak. Si Merah tak punya pilihan selain terus menyerang demi mengejar ketinggalan. Namun, lini pertahanan Newcastle tampil solid hingga sulit ditembus Liverpool. The Reds berhasil mencetak gol hiburan saat Federico Chiesa terbebas dari pengawalan. Ia dengan tenang melepas sepakan mendatar yang memperdayai Nick Pope di menit ke-90+5. Chiesa sempat dianggap offside oleh hakim garis tapi VAR memastikan onside. Namun akhirnya skor 2-1 untuk The Magpies tak berubah hingga laga final Carabao Cup ini berakhir.
(Yp/timKB).
Sumber foto: facebook
Download aplikasi Kulit Bundar untuk membaca berita dan artikel lebih mudah di gadget anda
Berita lainya
Menanti Persib Menjuarai BRI Liga 1
Daniil Medvedev Ke Perempatfinal Madrid Open 2025
Hasil Tes MotoGP Jerez 2025