Malaga Akan Diakuisisi Qatar Investment

Jakarta – Perusahaan Qatar Sports Investment inigin menambah investasinya dengan memiliki klub sepakbola di Liga Spanyol. Mereka berencana mengakuisisi klub La Liga, Malaga dengan nilai €100 juta. QSI telah memegang saham PSG sebesar 87,5 persen dan saham klub Portugal Braga sebesar 21,67 persen. Dilaporkan bahwa bahwa negosiasi akuisisi antara kubu Qatar dan Malaga telah memasuki tahap lanjut.

Malaga, yang pada 2013 menembus perempat-final Liga Champions, terjebak krisis finansial dalam beberapa tahun terakhir dan baru saja promosi ke Segunda Division atau kasta kedua Liga Spanyol setelah semusim di kasta ketiga. Kini, mereka berada di bawah pengelolaan pihak independen yang ditunjuk untuk mengawasi kondisi keuangan klub atau receivership. Klub ini dimiliki bersama oleh grup perhotelan dan real estate asal Spanyol, BlueBay (49 persen), serta pengusaha Qatar, Abdullah Al-Thani.

Akuisisi oleh QSI tidak hanya akan menstabilkan kondisi finansial Malaga, tetapi juga menambah satu klub Eropa lagi ke dalam kerajaan olahraga QSI yang memang terus berkembang. Minat QSI terhadap Malaga didorong oleh beberapa faktor penting. Kota Malaga dijadwalkan menjadi salah satu tuan rumah Piala Dunia 2030, yang mencakup rencana renovasi dan revitalisasi stadion mereka, La Rosaleda. Selain itu, sebagai kota terbesar keenam di Spanyol, Malaga menawarkan peluang ekspansi pasar yang signifikan bagi QSI, baik dari sisi komersial maupun kompetitif.

Seorang juru bicara QSI mengonfirmasi bahwa mereka sedang menjajaki berbagai peluang investasi di Eropa dan Amerika. Selain kemungkinan mengakuisisi Malaga, berbagai laporan mengisyaratkan bahwa QSI juga sedang mempertimbangkan proyek di Belgia, untuk semakin memperluas portofolio mereka di kancah sepakbola Eropa.

Sementara itu, PSG tetap menjadi bagian penting dari rencana jangka panjang QSI, meski baru-baru ini ada perubahan dalam struktur kepemilikan. Les Parisiens baru-baru ini menjual 12,5 persen saham kepada dana investasi asal Amerika Arctos, dan mereka juga sedang berdiskusi dengan investor potensial lainnya. Namun, narasumber yang dekat dengan QSI menegaskan bahwa mereka tidak ada niatan meninggalkan PSG. Malah, mereka berambisi untuk menggaet mitra strategis guna meningkatkan visi klub yang sudah ada.

Jika Malaga berhasil promosi ke La Liga dan akhirnya lolos ke kompetisi Eropa dengan di bawah naungan QSI, bisa terjadi kendala regulasi. Aturan UEFA melarang klub dengan pemegang saham mayoritas yang sama berkompetisi di turnamen yang sama. Artinya, jika PSG dan Malaga sama-sama lolos ke Liga Champions atau Liga Europa, mereka harus mencari solusi agar tetap mematuhi aturan tersebut. Namun, jika akuisisi oleh QSI berhasil, Malaga berpotensi mengalami transformasi besar dengan mendapat dukungan finansial signifikan serta visi ambisius yang bertujuan untuk mengembalikan masa jaya mereka.

(Yp/timKB).

Sumber foto: instagram

Download aplikasi Kulit Bundar untuk membaca berita dan artikel lebih mudah di gadget anda