Diperkuat Pemain Cadangan Garuda Nusantara Taklukkan Filipina 5-1

Jakarta – Pelatih Shin Tae Yong melakukan rotasi besar besaran para pemain timnas Indonesia U19 dalam menghadapi Filipina di matchday keempat Turnamen AFF U19 2022, Rotasi pemain terpaksa dilakukan karena para pemain sudah bermain tiga kali dalam kurun waktu enam hari berturut, sehingga memerlukan waktu untuk istirahat guna menghadapi laga terakhir penyisihan grup melawan Myanmar,

Namun dengan menurunkan pemain cadangan, timnas U19 justru mampu menang dengan skor 5-1 atas Filipina. Ini menunjukkan bahwa kulaitas para pemain cadangan tidak berbeda terlalu jauh dengan pemain inti. Bermain di depan ribuan pendukung setia, Timnas Indonesia tampil menekan sejak awal laga. Shin Tae-yong yang melakukan rotasi di laga ini tampil menekan sejak awal, Namun Filipina di awal-awal laga memberikan perlawanan yang cukup sengit.

Namun Garuda Nusantara yang tampil dominan sukses mencetak gol melaluia titik putih, setelah Subhan Fajri dilanggar di kotak penalti. Rabbani yang dipercaya menjadi eksekutor berhasil memperdaya kiper Filipina dengan tembakan pelannya. Skor berubah 1-0 untuk keunggulan Indonesia U-19.

Keunggulan satu gol membuat Indonesia semakin percaya diri menekan. Sehingga Filipina dipaksa bertahan di dalam kotak penalti. Alhasil di menit 27 Indonesia kembali mencetak gol kedua setelah umpan terobosan Rabbani diselesaikan dengan tembakan keras dari Alfriyanto Nico. Skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan Garuda Nusantara.

Namun sayang Indonesia lengah, di mana selisih satu menit dari gol Nico, Filipina sukses memperkecil kedudukan. Berawal dari antisipasi yang salah dari para bek Indonesia atas lemparan ke dalam Filipina, Justin berhasil merebut bola dan melepaskan tembakan keras dari dalam kotak penalti. Skor berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan Indonesia.

Gol ini menjadi tamparan bagi pemain Indonesia. Alhasil anak asuh Shin Tae-yon itu kembali mendobrak pertahanan Filipina. Di menit 39, Timnas Indonesia mendapatkan hadiah penalti lagi setelah Zanadin dilanggar di kotak penalti. Rabbani yang kembali menjadi eksekutor sukses menuntaskan tugasnya dengan baik. Skor berubah menjadi 301 untuk keunggulan Indonesia. Skor 3-1 untuk tuan rumah bertahan hingga jeda.

Memasuki babak kedua, Indonesia langsung tancap gas menambah gol kemenangan. Baru empat menit babak dua berjalan, Garuda Nusantara kembali mencetak gol. Kali ini Rabbani sukses mencatatkan hattrick melalui sundulannya. Sehingga Indonesia unggul 4-1 atas Filipina. Gol tersebut membuat Timnas Indonesia semakin percaya diri untuk mempertahankan dominasi terhadap Filipina.

Alhasil di menit 70, Timnas Indonesia sukses mencetak gol kelimanya. Razza Fachrezi, pemain pengganti yang sukes mencatatkan namanya di papan skor. Mendapatkan umpan matang di dalam kotak penalti, Razza yang tidak dikawal ketat oleh bek Filipina sukses melepaskan tembakan yang mengoyak jala sang tamu. Skor berubah menjadi 5-1 untuk keunggulan Indonesia.

Setelah unggul 5-1, permainan intensitas permainan Indonesia mulai menurun. Para pemain terlihat agak kecapaian dan momen ini dimanfaatkan Filipina untuk menekan pertahanan Garuda Nusantara. Namun hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan, skor 5-1 bertahan untuk kemenangan Indonesia.

Di partai terakhir Indonesia kan menjalani partai hidup mati melawan Myanmar. Di laga ini Indonesia wajib menang tanpa memperdulikan skor, untuk dapat lolos ke semifinal mendampingi Vietnam atau Thailand yang hampir pasti lolos ke semifinal sebagai juara grup A.

(Yp/teamKB)

^{Fototitle: kompas.com}