Kulit Bundar

New Age of Sports Community

Pelatih Asing Yang Mendominasi Liga 1 Indonesia


JAkarta – Liga 1 Indonesia akan segera digelar mulai 23 Juli 2022. Ada 18 tim yang akan mengikuti kompetisi kasta tertinggi sepakbola Indonesia itu. Tiga tim diantaranya adalah tim promosi dari Liga 2 yaitu, Persis SOlo, Dewa United dan RANS Nusantara. Ke 18 tim akan memulai kompetisi yang kembali memakai format kompetisi penuh, dengan dua putaran dimana setiap tim akan bertemu satu kali do setiap putaran.

Selain dibanjiri oleh para pemain asing, mayoritas tim peserta Liga 1 Indonesia juga memakai pelatih asing untuk melatih tim mereka. Hal ini sudah terjadi dalam beberapa musim terakhir. Walaupun pada awalnya kedatangan pemain dan pelatih asing dianggap sebagai cara instant untuk mendongkrak prestasi tim, namun dalam perjalanan dan pada akhirnya justru membuat persepakbolaan Indonesia tidak dapat berkembang secara maksimal.

PAra pemain dan pelatih asing memang cara paling cepat untuk membentuk tim yang kuat,namun secara tidak langsung mereka mengabaikan dan menyingkirkan para pemain dan pelatih lokal yang jelas tidak dapat bersaing dengan para pemain dan pelatih asing. Hasilnya seperti yang dikeluhkan pelatih kepala timnas Indonesia, Shin Tae Yong. Pelatih asal Korea Selatan itu mengeluhkan bahwa kompetisi sepakbola Indonesia tidak mampu melahirkan pemain timnas yang berkualitas, karena pihak klub lebih memilih para pemain dan pelatih asing ketimbang melahirkan pemain lokal yang berkualitas dari hasil kompetisi.

Foto: tribunnews.com

Saat ini dari 18 tim , 12 diantaranya dilatih oleh para pelatih asing. Sementara hanya 6 tim yang dilatih oleh pelatih lokal. Pelatih lokal pun mereka pilih karena tidakmempunyai cukup dana mendatangkan pelatih asing. Bagi klub Indonesia pelatih dan pemain asing masih merupakan gengsi tersendiri yang kadang tidak memperhitungkan kualitas sang pelatih maupun pemain asing.

Berikut daftar pelatih tim peserta Liga 1 Indonesia:

Arema FC – Eduardo Almeida

Bali United – Stefano Cugurra ‘Teco’

Barito Putera – Dejan Antonic

Bhayangkara FC – Widodo Cahyo Putro

Borneo FC – Milomir Seslija

Dewa United – Nil Maizar

Madura United – Fabio Lafundes

Persebaya Surabaya – Aji Santoso

Persib Bandung – Robert Rene Alberts

Persija Jakarta – Thomas Doll

Persik Kediri – Javier Roca

Persikabo 1973 – Djadjang Nurdjaman

Persis Solo – Jacksen F Tiago

Persita Tangerang – Alfredo Vera

SIS Semarang – Sergio Alexandre

PSM Makassar – Bernardo Tavares

PSS Sleman – Seto Nurdiantoro

RANS Nusantara FC – Rahmad Darmawan

(Yp/teamKB)

Fototitle: indosport.com