Curacao Tidak Istimewa, Timnas Garuda Menang 3-2

Jakarta – Indonesia vs Curacao menjadi laga persahabatan di FIFA Matchday yang oleh PSSI dijadikan ajang menambah poin untuk menaikkan peringkat Indonesia. Curacao menjadi pilihan lawan tanding Indonesia karena mempunyai ranking yang lebih baik, sehingga bila mengalahkan Curacao, peringkat Indonesia akan meningkat cukup signifikan. Namun dengan rangking yang jauh lebih tinggi, Curacao ternyata menampilkan permainan yang tidak istimewa yang membuat timnas Garuda mampu mengimbangi bahkan memenangkan laga.

Timnas Indonesia mendapatkan hasil positif dalam pertandingan uji coba internasional setelah mencatat kemenangan 3-2 atas Curacao di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (24/9) malam WIB. Pelatih Shin Tae-yong memberikan kesempatan kepada Yakob Sayuri untuk menjalani debutnya bersama timnas senior dengan memasukkan nama penyerang PSM Makassar tersebut ke dalam starting eleven.

Pertandingan antara Indonesia dan Curacao berlangsung menarik sejak peluit kick-off ditiupkan wasit. Permainan terbuka diperlihatkan kedua tim untuk mengungguli lawannya masing-masing. Tim tamu sudah membuka keunggulan ketika laga memasuki menit ketujuh. Bola muntah tendangan keras Leandro Bacuna dari luar kotak penalti yang menghantam tiang kiri gawang disambar Rangelo Janga, sehingga tak bisa dibendung kiper Nadeo Argawinata.

Timnas senior yang tertinggal satu gol langsung memberikan respons. Upaya menyamakan kedudukan membuahkan hasil pada menit ke-19. Umpan pendek Dimas Drajad kepada Marc Klok yang berdiri bebas berhasil diselesaikan untuk mengubah kedudukan menjadi 1-1. Skuad Garuda bahkan berhasil membalikkan keadaan selang empat menit kemudian. Umpan lemparan ke dalam Pratama Arhan disambut tandukan Fachruddin Aryanto yang tak bisa diantisipasi penjaga gawang Tyrick Bodak.

Keunggulan ini tidak bertahan lama. Pada menit ke-23, Curacao berhasil menyamakan kedudukan melalui serangan balik cepat. Umpan Kenji Gorre dituntaskan Juninho Bacuna dengan baik. Lima menit menjelang babak pertama berakhir, timnas senior mendapatkan peluang untuk mengungguli tim tamu. Sayangnya, sepakan Yakob Sayuri berhasil dipatahkan Bodak. Skor imbang 2-2 bertahan hingga jeda.

Memasuki babak kedua, irama permainan Indonesia dan Curacao tidak berubah di babak kedua. Timnas senior akhirnya mengungguli lawannya pada menit ke-56 ketika sontekan tumit Dimas Drajad menyambut umpan Arhan menjebol gawang Curacao. Selepas laga berjalan satu jam, permainan Curacao mengalami penurunan. Situasi ini dimanfaatkan timnas senior.

Pada menit ke-66, tendangan bebas Saddil Ramdani dipatahkan kiper. Sedangkan sepakan pemain pengganti Ramadhan Sananta mengarah ke pelukan Bodak. Curacao meningkatkan irama permainan memasuki menit ke-80 untuk menyamakan kedudukan. Kendati demikian, upaya mereka tidak membuahkan hasil hingga peluit panjang ditiupkan wasit.

(Yp/timKB)

^{Sumber foto: facebook}