Kulit Bundar

New Age of Sports Community

Element6
Element6

Akhir Tragis Generasi Emas Belgia


Jakarta – Tidak ada sedikitpun sisa kejayaan dari semifinalis Euro 2016 dan PIala Dunia 2018, Belgia di laga terakhir penyisihan Grup melawan Kroasia. Generasi emas timnas Belgia harus mengakhiri perjalanan di Piala Dunia 2022 setelah bermain imbang lawan Kroasia pada Kamis (1/12/2022). Kevin De Bruyne dkk harus puas bertengger di posisi tiga klasemen Grup F. Di laga penentuan lawan Kroasia, Belgia gagal mencetak satupun gol selama 90 menit jalannya laga. Belgia sebenarnya bisa mencetak gol andai penyelesaian akhir penyerang mereka jauh lebih klinis di laga tersebut.

Memainkan tiga laga, Belgia hanya mampu mendapatkan satu kemenangan saat melawan Kanada di laga perdana. Tentu saja ini sangat mengecewakan mengingat di Piala Dunia 2018, Belgia mampu menyapu bersih tiga laga penyisihan grup dengan kemenangan. Hanya mengumpulkan empat poin, Roberto Martinez merasa usaha generasi emas Belgia di kesempatan terakhir mereka tidak cukup.

Foto: facebook

Pertandingan yang digelar Ahmad bin Ali Sstadium ini berlangsung dengan sengit. Kedua tim langsung tancap gas sejak awal demi mengamankan satu tiket ke babak 16 besar. Peluang berbahaya pertama di laga ini lahir di menit ke-11 setelah Dries Mertens melepaskan umpan tarik yang diterima Yannick Carrasco. Sang winger melepaskan tembakan jarak dekat, namun berhasil dipatahkan barisan pertahanan Kroasia. Kroasia bukannya tanpa perlawanan di laga ini. Dimotori Luka Modric, Kroasia kerap masuk ke kotak penalti Belgia dan melepaskan tembakan. Namun sayang tidak ada satupun tembakan mereka yang tepat sasaran. Jual beli serangan terus berlanjut, namun skor 0-0 bertahan hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan.

Memasuki babak kedua, timnas Kroasia mengambil inisiatif serangan. Anak asuh Zlatko Dalic itu langsung tancap gas sejak awal laga. Dua peluang berbahaya pertama dibuat Kroasia di menit ke-54 dan ke-55. Thibaut Courtois dipaksa melakukan dua penyelamatan untuk menggagalkan peluang Marcelo Brozovic dan Livaja. Belgia tidak tinggal diam begitu saja. Di menit ke-60 Belgia nyaris mencetak gol andai tembakan voli Romelu Lukaku memanfaatkan bola muntah hasil tembakan Carrasco tidak mengenai tiang gawang.

Kroasia juga tidak tinggal diam begitu saja. Mereka beberapa kali juga melepaskan serangan yang cukup berbahaya, meski lagi-lagi penyelesaian akhir mereka masih kurang oke. Di masa injury time, Belgia memiliki dua pelaung emas. Yang pertama lahir dari tembakan Romelu Lukaku yang memanfaatkan umpan Meunier, namun bola masih melebar dari gawang Kroasia. Jual beli serangan terus berlanjut, namun skor 0-0 berakhir untuk pertandingan Kroasia vs Belgia ini yang menjadi akhir tragis GEerasi Emas Belgia.

(Yp/timKB)

Sumber foto: facebook