Jakarta – Persija Jakarta resmi memperkenalkan Witan Sulaeman sebagai rekrutan anyar mereka pada paruh musim Liga 1 2022/23. Witan diperkenalkan pada 31 Januari, atau tenggat akhir pendaftaran pemain Liga 1 musim ini. Persija turut memastikan, bahwa Witan adalah nama terakhir untuk musim ini.Witan akan berseragam merah kebesaran Persija selama 3,5 tahun atau 42 bulan ke depan, atau selama 3,5 musim.
Sebelumnya Witan membela AS Trencin yang berkiprah di kompetisi Slowakia. Witan juga pernah membela FK Senica, Radnik Surdulica, hingga Lechia Gdansk. Persija merupakan klub profesional kedua Witan di kompetisi Indonesia. Pada 2019, Witan pernah membela klub Liga 2, PSIM Jogja, selama setengah musim sebelum memulai karier di Eropa. Dirinya menjadi pemain keempat yang didatangkan Macan Kemayoran untuk mengisi kedalaman skuad musim ini.
Dengan demikian, Witan menyusul Egy Maulana Vikri yang sebelumnya beberapa tahun main di Eropa Timur, tapi kemudian kembali ke Indonesia untuk tampil di Liga 1, bersama Dewa United. Kembalinya dua pemain abroad yang sempat digadang gadang akan menjadi pemain Indonesia yang sukses bermain di Eropa menjadi banyak pertanyaan bagi para penganamat maupun fans sepakbola tanah air. Bagi yang kontra, mereka membuktikan bahwa percuma mengirimkan para pemain ke Eropa hanya untuk menyandang status sebagai pemain di Eropa, tanpa sedikitpun mendapat menit bermain yang layak.
Sementara bagi yang pro, mereka sangat menyayangkan kembalinya dua punggawa andalan timnas Indonesia itu. Bagaimanapun bermain di luar negeri dianggap akan menyelamatkan mental dan pola berfikir mereka dari racun yang membuat para pemain Indonesia selalu gagal berkembang bila bermain di dalam negeri. Iklim sepakbola yang penuh dengan persaingan tidak sehat, kolusif dan sistem yang korup membuat persepakbolaan Indonesia sulit berkembang.
(bP/timKB)
Sumber foto: bolasport.com
Berita lainya
Rodolfo Bellato, Perjalanan Sang Petarung Light Heavyweight
Gol Tunggal Ryuji Utomo Bawa Persita Gulung Persik
Persis Solo Perpanjang Kekalahan Beruntun Persebaya