Jakarta – Lewis Hamilton, nama yang tak asing lagi dalam dunia balap mobil Formula Satu (F1), adalah salah satu pembalap paling sukses dan terkenal dalam sejarah olahraga ini. Dengan bakat alami, dedikasi yang luar biasa, dan semangat juang yang tak tergoyahkan, Hamilton telah memenangkan gelar juara dunia sebanyak tujuh kali dan telah mencatat sejumlah prestasi luar biasa di dalam dan luar lintasan.
Lewis Carl Davidson Hamilton lahir pada tanggal 7 Januari 1985, di Hertfordshire, Inggris. Ketertarikannya pada dunia mobil dimulai sejak usia dini ketika ayahnya memberinya sebuah mobil remote control saat ia berusia enam tahun. Minatnya terhadap kecepatan dan adrenalin mengarahkannya pada dunia balap.
Selain bakatnya dalam balap mobil, Hamilton juga memiliki kecintaan pada sepak bola. Saat bersekolah di The John Henry Newman School, ia aktif bermain sepak bola dan terus melanjutkan hobinya bahkan saat ia memulai karirnya di dunia balap.
Awalnya, Hamilton mempertimbangkan untuk menjadi pesepakbola profesional. Namun, ketika ia terus memenangkan kejuaraan go-kart, pilihan karirnya pun mulai terbuka. Pada usia 15 tahun, ia dinobatkan sebagai pemain karting nomor satu, sebuah rekor yang masih dipegangnya hingga saat ini. Prestasinya dalam dunia karting membuktikan bakat dan kemampuan luar biasanya.
Pada tahun 2001, Hamilton memulai karirnya dalam balap mobil liga besar dengan mengikuti British Formula Renault Winter Series. Meskipun mengalami awal yang sulit dan terlibat dalam kecelakaan selama balapan, ia berhasil finis di posisi kelima. Penampilannya yang menjanjikan membantunya mendapatkan tempat di Formula Renault UK Campaign pada tahun 2002, di mana ia finis di posisi ketiga.
Performa impresif Hamilton dalam dunia balap terus berlanjut ketika ia pindah ke Formula Tiga. Pada tahun 2006, ia bergabung dengan tim ART Grand Prix dan menunjukkan potensi dan kecakapannya yang luar biasa. Penampilannya yang gemilang membuka pintu bagi kesempatan balapan yang lebih besar di masa depan.
Pada awal tahun 2008, Hamilton menandatangani kontrak dengan tim McLaren-Mercedes. Ini menjadi langkah penting dalam karirnya, di mana ia memiliki kesempatan untuk bersaing dengan pembalap-pembalap terbaik di dunia. Tahun itu, Hamilton memimpin kejuaraan dunia F1 dengan memenangkan Grand Prix China dan menjadi juara dunia termuda dalam sejarah F1 pada saat itu.
Kesuksesan Hamilton terus berlanjut ketika ia bergabung dengan tim Mercedes Benz Works pada tahun 2013. Sejak saat itu, ia telah mencatatkan prestasi yang luar biasa di lintasan balap. Hamilton telah meraih gelar juara dunia sebanyak tujuh kali, pada tahun 2008, 2014, 2015, 2017, 2018, 2019, dan 2020. Pencapaiannya ini menjadikannya salah satu pembalap terbaik dan paling sukses dalam sejarah F1.
Namun, kehebatan Hamilton tidak hanya terlihat di atas lintasan. Ia juga dikenal karena dedikasinya terhadap kegiatan amal dan upaya sosial. Sebagai seorang humanitarian, Hamilton telah melakukan banyak upaya untuk membantu masyarakat dan menyuarakan isu-isu penting.
Selama pandemi Covid-19, Hamilton dan restorannya, Neat Burger, aktif dalam membantu para pekerja National Health Service (NHS) dengan menyediakan makanan gratis bagi mereka. Neat Burger juga meluncurkan program “Kids Eat Free”, di mana anak-anak di sekolah diberikan makanan gratis selama istirahat tengah semester. Tindakan ini memperlihatkan kepedulian Hamilton terhadap kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, Hamilton sering mendonasikan barang-barang pribadi dan profesionalnya untuk dilelang amal. Hasil dari lelang tersebut kemudian disumbangkan untuk mendukung berbagai organisasi dan proyek amal. Ia juga aktif menghadiri acara-acara amal dan mendukung lembaga seperti Make-A-Wish Foundation, Rays of Sunshine, dan Children in Need.
Tidak hanya itu, Hamilton mendirikan Lewis Hamilton Foundation pada Juni 2008. Yayasan ini berfokus pada pendidikan anak-anak di seluruh dunia dan memberikan bantuan bagi mereka yang kurang beruntung. Melalui yayasan ini, Hamilton berkomitmen untuk meningkatkan akses pendidikan dan menciptakan peluang bagi anak-anak di berbagai negara.
Pada November 2021, Hamilton juga mendirikan Mission 44, sebuah inisiatif yang bertujuan untuk melawan ketidaksetaraan dan menginspirasi generasi muda untuk mencapai potensi penuh mereka. Misson 44 mewakili semangat juang Hamilton dan komitmen untuk merangkul inklusivitas dan kesetaraan.
Lewis Hamilton bukan hanya seorang juara di lintasan, tetapi juga seorang inspirasi dan teladan di luar lintasan. Dedikasinya untuk mencapai kesuksesan, kepeduliannya terhadap isu-isu sosial, dan komitmennya untuk membuat perbedaan dalam hidup orang lain menjadikannya sosok yang luar biasa. Lewat prestasinya dan kegiatan amalnya, Hamilton telah memberikan pengaruh positif yang luar biasa dalam dunia balap dan masyarakat secara luas.
(EA/timKB)
Sumber foto: yahoo
1 thought on “Lewis Hamilton : Peraih Tujuh Gelar Juara Formula 1”
Comments are closed.