Kulit Bundar

New Age of Sports Community

Element6
Element6

Team Order Strategy Bisa Gagalkan Jorge Martin Juara MotoGP 2023


Jakarta – Persaingan perebutan gelar juara MotoGP musim ini diprediksikan akan berjalan ketat dan sengit. Hal itu terjadi setelah Jorge Martin hanya berselisih 3 poin saja dari pimpinan klasemen sekaligus juara bertahan Francesco Bagnaia. Jorge Martin berhasil menyodok ke peringkat kedua dan menempel ketat Bagnaia setelah meraih double podium di dua seri terakhir MotoGP beberapa pekan yang lalu.

Hasil ini semakin membuktikan dominasi Ducati di MotoGP musim ini. Hal ini terbukti karena Jorge Martin adalah pembalap dari tim satelit Ducati, Pramac Racing. Sementara Francesco Bagnaia adalah pembalap tim pabrikan Ducati Lenovo Racing. Sedangkan pembalap peringkat ketiga, Marco Bezzecchi juga menggunakan motor Ducati. Dominasi Ducati menjadi tidak terbantahkan dalam dua musim terakhir ini.

Namun di balik sengitnya persaingan antara Bagnaia dan Martin, tersimpan suatu kekhawatiran akan diterapkannya strategi Team Order di sisa seri MotoGP musim ini. Strategi team order berpeluang diterapkan di semua tim yang menggunakan motor Ducati, baik pabrikan maupun satelit. Sedangkan pada intinya, strategi Team Order itu mewajibkan para rider di tim satelit memberikan kesempatan pada rider dari tim pabrikan untuk finish di urutan terdepan ataupun meraih gelar juara dalam satu musim.

Bila hal ini diterapkan, maka peluang Jorge Martin meraih gelar juara menjadi tipis, karena Bagnaia selalu naik podium bersamanya dalam beberapa seri terakhir. Kesempatan terbesar Jorge Martin apabila Bagnaia gagal meraih podium atau gagal melanjutkan lomba alias gagal finish. Hal ini menjadikan seri Mandalika menjadi penting bagi kedua rider tersebut.

Dengan hanya menyisakan 5 seri usai Mandalika, maka dipastikan setiap seri yang tersisa menjadi final bagi keduanya untuk memperebutkan gelar juara musim ini.

(bP/timKB).

Sumber foto: bola.com