Jakarta – Keputusan mendadak dan mengejutkan Lewis Hamilton yang menyatakan akan meninggalkan Tim Mercedes dan bergabung dengan Scuderia Ferrari di musim 2024 mendatang, tentu saja membuat tim Mercedes harus bergerak cepat mencari pengganti Hamilton sebagai rider utama mereka. Diantara harus mendapat pengganti secepatnya, mereka juga harus selektif dan tidak bisa mendapatkan pembalap seadanya untuk menggantikan juara dunia 7 kali tersebut.
Seperti yang diketahui, hanya lima bulan setelah menyepakati kontrak dua musim dengan Mercedes, Hamilton secara mencengangkan memutuskan pindah ke Scuderia Ferrari pada 2025. Dengan kontrak multi-tahunan, ia bakal menggantikan Carlos Sainz jr. Ini tentu merupakan kehilangan besar bagi Mercedes, mengingat mereka sudah berkolaborasi dengan Hamilton sejak 2013 dan meraup 6 gelar dunia. Wolff pun harus segera putar otak mencari pengganti yang mumpuni untuk Hamilton sebelum ditikung oleh tim-tim lainnya.
Berikut para pembalap yang bisa menjadi pengganti Hamilton musim 2025 mendatang.
Carlos Sainz Jr
Tentu saja pembalap Ferrari yang digeser Hamilton menjadi kandidat utama menggantikan dirinya di tim Mercedes. Carlos Sainz jr tentu bakal membutuhkan tim baru usai dipastikan terdepak dari Scuderia Ferrari pada 2025 nanti. Uniknya, ia juga menjadi kandidat terkuat pengganti Hamilton, meski tahun lalu sempat digosipkan telah menyepakati kontrak dengan Audi untuk musim 2026. Sebagai catatan, Sainz merupakan satu-satunya rider non-Red Bull Racing yang mampu meraih kemenangan pada 2023. Situs resmi kejuaraan pun melansir bahwa ia juga memiliki hubungan baik dengan Wolff dan sempat berdiskusi soal kans kolaborasi selama beberapa tahun terakhir.
Fernando Alonso
Fernando Alonso mungkin menjadi pesaing paling berat bagi Sainz dalam memperebutkan kursi yang ditinggalkan Hamilton. Apalagi ia merupakan dua kali juara dunia dengan reputasinya sebagai pembalap yang cerdik dan tak pantang menyerah walau tak lagi muda. Menggaet Alonso juga lebih mudah bagi Mercedes. Pasalnya, pembalap berusia 42 tahun itu akan mendapati kontraknya dengan Aston Martin Racing habis akhir musim nanti.
Daniel Ricciardo
Dua musim terakhir memang merupakan periode kelam bagi Daniel Ricciardo. Sempat menjadi pembalap papan atas ketika membela Red Bull, pembalap Australia ini malah didepak oleh McLaren pada akhir 2022 dan menghabiskan paruh pertama 2023 sebagai pembalap cadangan Red Bull. Tak hanya itu, Ricciardo juga sempat absen lima balapan usai kembali menjadi pembalap penuh bagi Scuderia AlphaTauri pada paruh kedua 2023. Meski begitu, pembalap berusia 34 tahun ini masih menjadi opsi menarik, mengingat sikapnya yang pantang menyerah. Nilai plus lainnya adalah ia memiliki hubungan baik dengan George Russell.
(bP/timKB).
Sumber foto: planetf1.com
Berita lainya
Al Kholood Dibekuk Al Nassr
Charles Leclerc Tercepat Di FP2 Formula 1 GP Australia
Megawati Datang, Red Sparks Menang