Jakarta – Laga dua klub promosi Liga 1 BRI berlangsung ketat dan sengit. PSBS Biak berhasil bangkit dari ketertinggalan dua gol ketika mengalahkan Semen Padang 3-2 di Stadion Dipta Gianyar. Kemenangan mengangkat posisi PSBS ke peringkat ketujuh klasemen sementara dengan 12 poin. Sedangkan Semen Padang di posisi ke-16, karena baru memperoleh empat poin.
PSBK Biak dan Semen Padang bermain cukup hati-hati pada awal babak pertama. Sebab, kedua tim berusaha mengembangkan permainan satu sama lainnya. Semen Padang berhasil membuka keunggulan atas tim tuan rumah pada menit ke-39. Kepastian itu setelah Gala Pagamo berhasil memaksimalkan umpan Firman Juliansyah untuk menjadi gol.
Tim asal Sumatera Barat itu kembali di atas angin melawan PSBS Biak. Sebab, mereka mampu mencetak gol kedua yang kali ini dicetak Tin Matic pada menit ke-45. PSBS Biak akhirnya mampu memperkecil ketertinggalan dari Semen Padang. Hal itu setelah Beto Goncalves mencetak gol menjelang akhir babak pertama, tepatnya menit ke-45+2. Skor 2-0 untuk Semen Padang bertahan hingga jeda.
Memasuki babak kedua, skuad Badai Pasifik -julukan PSBS Biak berhasil menyamakan setelah tertinggal dari Semen Padang. Kepastian itu setelah Alexandro mencetak gol dengan memaksimalkan umpan Muhammad Tahir. PSBS Biak harus bermain dengan sepuluh orang pemain pada menit ke-71. Kondisi itu setelah Jaimerson mendapatkan ganjaran kartu merah dari wasit.
Semen Padang harus menelan pil pahit pada menit ke-76 karena mereka malah tertinggal dari tim tuan rumah. PSBS Biak mencetak gol ketiga yang kali ini diciptakan oleh Alexandro. Pada menit ke-90+4, Semen Padang juga bermain dengan sepuluh orang pemain. Sebab, Dodi Alexvan Djin diganjar kartu merah oleh wasit. Sampai akhir babak kedua tidak ada tambahan gol lagi dalam itu. PSBS Biak berhasil mempertahankan keunggulan 3-2 atas Semen Padang.
(Yp/timKB).
Sumber foto: jawapos.com
Download aplikasi Kulit Bundar untuk membaca berita dan artikel lebih mudah di gadget anda
1 thought on “PSBS Biak Sukses Comeback Atas Semen Padang”
Comments are closed.