Chelsea Menang Dalam Dinginnya Suhu Di Kandang Astana

Jakarta – Melawan cuaca sangat dingin di Kazakhstan, Chelsea melanjutkan catatan sempurna di Conference League setelah mengalahkan klub Astana dengan skor 3-1 di Stadion Ortalyq, Almaty, Jumat (13/12) dini hari WIB, dalam laga yang berlangsung dengan temperatur -10 derajat celcius. Hasil itu membuat Chelsea makin kokoh di puncak klasemen setelah mengemas 15 poin dari lima pertandingan sekaligus makin mendekatkan diri untuk mengamankan tiket ke 16 Besar. Sementara Astana turun ke peringkat 27, karena baru memiliki empat poin.

Bermain dengan mayoritas para pemain mudanya, Chelsea sudah unggul sejak menit ke-14. Marc Guiu menerima umpan Pedro Neto di sayap kanan lalu menggiring bola menusuk kotak penalti sebelum melepaskan tembakan yang membobol gawang Astana. The Blues menggandakan skor empat menit berselang. Guiu kembali mencatatkan namanya di papan skor usai menuntaskan umpan silang mendatar dari Neto.

Renato Veiga menambah penderitaan Astana pada menit ke-40. Ia menuntaskan sepak pojok yang dilepaskan Kiernan Dewsbury-Hall dengan tandukan yang menjebol gawang Mukhammejan Seisen. Jelang turun minum, Astana memperkecil jarak. Marin Tomasov melepaskan tembakan dari dalam kotak penalti ke sudut kiri gawang yang dijaga Filip Jorgensen. Bola sempat mengenai tiang sebelum masuk. Skor 3-1 untuk tim tamu bertahan hingga jeda.

Memasuki babak kedua, Chelsea tetap mengontrol permainan dan menciptakan sejumlah peluang. Meski Astana berusaha mengejar ketertinggalan, pertahanan Chelsea tampil rapi untuk menjaga keunggulan hingga pertandingan usai dengan skor 3-1.  Chelsea langsung mengalihkan fokus untuk melakoni duel melawan Brentford di Liga Primer Inggris, Senin (16/12) dini hari WIB sebelum menjamu klub Irlandia Shamrock Rovers, Jumat (20/12) dini hari WIB.

(Yp/timKB).

Sumber foto: facebook

Download aplikasi Kulit Bundar untuk membaca berita dan artikel lebih mudah di gadget anda