Kulit Bundar

New Age of Sports Community

Element6
Element6

Jordi Cruyff Lengkapi Koneksi Belanda Di Timnas Indonesia


Jakarta – Berita mengejutkan kembali datang dari PSSI, belum genap sepekan mengumumkan pemecatan Indra Sjafri,  Federasi sepakbola Indonesia itu resmi menunjuk mantan pemain Barcelona dan Manchester United, Jordi Cruyff, sebagai Technical Advisor untuk Timnas Indonesia. PSSI mengumumkan bergabungnya putra legenda sepak bola Belanda, Johan Cruyff itu, pada Selasa (25/02/2025) sore WIB. Merapatnya Jordi ini merupakan upaya federasi untuk membuat Timnas Indonesia menjadi lebih baik ke depannya. Sebelumnya PSSI sudah mendatangkan kontingen Belanda ke Timnas Indonesia. Patrick Kluivert ditunjuk sebagai pelatih kepala baru menggantikan Shin Tae-yong. Para asistennya juga berasal dari Belanda. Mereka adalah Alex Pastoor, Denny Landzaat, dan Gerald Vanenburg.

Jordi Cruyff gantung sepatu pada 2010 silam. Setelah itu ia meninggalkan dunia sepak bola. Ia beralih profesi sebagai sporting director. Ia pertama kali bekerja di posisi tersebut di klub AEK Larnaca. Ia kemudian pindah ke klub Maccabi Tel Aviv. Setelah itu Jordi juga sempat diangkat menjadi pelatih di klub tersebut pada musim 2017/2018. Jordi Cuma semusim di Maccabi sebagai pelatih. Ia kemudian pindah ke China untuk menukangi Chongqing Dangdai Lifan. Pada 2020 Jordi sempat menangani Timnas Ekuador sebelum akhirnya jadi manajer di klub Shenzhen di China. Pada 2021 ia merapat ke Barcelona sebagai sporting advisor.

Namun hingga kini PSSI belum menunjuk seorang Direktur Teknik yang sangat diperlukan untuk sepakbola Indonesia. Bahkan penunjukkan Jordi Cruyff tidak pernah terdengar oleh media sebelumnya. Namun dengan terpilihnya Jordi sebagai Technical Advisor semakin menguatkan prediksi bahwa posisi Direktur Teknoik juga akan dipegang oleh orang Belanda. Dengan lengkapnya orang Belanda di jajaran pelatih dan penasihat, maka sebagian besar pemain timnas senior Indonesia yang juga diperkuat para pemain naturalisasi Belanda, menjadikan Indonesia kini semakin kental di bawah pengaruh besar sepakbola Belanda.

(Yp/timKB).

Sumber foto: facebook

Download aplikasi Kulit Bundar untuk membaca berita dan artikel lebih mudah di gadget anda