Jakarta – Gol tunggal Ole Romeny di babak pertama cukup membawa Indonesia untuk mengamankan kemenangan krusial melawan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Setelah bermain imbang 2-2 pada laga pertama di Bahrain, kini skuad asuhan Patrick Kluivert perlahan bisa bermain jauh lebih padu sebelum gol Romeny memastikan kemenangan 1-0 Garuda. Kemenangan ini sekaligus menjaga asa Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026dengan menargetkan finis di urutan ketiga untuk menjalani laga playoff. Indonesia kini mengoleksi sembilan poin, unggul tiga angka dari Bahrain setelah delapan pertandingan berlalu.
Tim Garuda tampil dominan pada menit-menit awal. Beberapa kali Indonesia berhasil menusuk lini pertahanan Bahrain dari sisi sayap. Namun, tim Garuda kesulitan menciptakan peluang matang. Pada 15 menit pertama, penguasaan bola Indonesia tercatat sebesar 60 persen. Peluang Indonesia baru tercipta pada menit ke-14 lewat Thom Haye. Gelandang Almere City mendapatkan peluang tendangan bebas dari sisi kanan pertahanan Bahrain. Tendangannya mengarah langsung ke arah gawang, tetapi masih bisa ditepis kiper Lutfalla.
Setelah pertarungan di lini tengah yang ketat, Indonesia memecah kebuntuan pada menit ke-23. Berawal dari umpan kunci Thom Haye ke garis belakang bek lawan, Marselino memberi umpan kepada Ole Romeny yang tak terkawal. Penyerang Oxford United itu menceploskan bola tanpa bisa dihalau kiper Lutfalla. Skor 1-0 untuk Indonesia. Penguasaan bola pada babak pertama relatif berimbang antara Indonesia dan Bahrain. Indonesia menguasai 49 persen bola, sedangkan Bahrain 51 persen. Skuad Garuda punya tiga peluang, dua di antaranya tepat mengarah ke gawang. Skor 1-0 bertahan hingga jeda.
Memasuki babak kedua, Indonesia berusaha menekan dan langsung mendapatkan peluang. Berawal dari umpan kunci Thom Haye, Kevin Diks melepaskan umpan dari sisi kanan. Bola berhasil Marselino gapai tetapi sentuhannya masih melebar. Pada menit ke-57, Kluivert melakukan perubahan. Haye, yang tampak kelelahan, keluar dan digantikan Ivar Jenner. Sulitnya menembus pertahanan Indonesia membuat Bahrain memanfaatkan tendangan jarak jauh untuk mencari gol penyeimbang.
Pada menit ke-62, giliran Indonesia punya peluang. Jay Idzes mengirim umpan panjang ke Ole Romeny. Namun, tendangannya masih tepat ke pelukan kiper. Pada menit ke-66, Marselino membuang peluang matang setelah menerima umpan mendatar Ragnar Oratmangoen di dalam kotak penalti. Meski tanpa pengawalan, tendangan pemain Oxford United itu melambung tinggi di atas mistar gawang. Semenit berselang, Bahrain hampir mencetak gol penyeimbang. Mohamed Al Romaihi lepas dari pengawalan Jay Idzes dalam duel udara, tetapi sundulannya masih melebar.
Kluivert melakukan penyegaran pada menit ke-75 dengan tiga pergantian. Marselino, Ragnar, dan Diks keluar, Ricky Kambuaya, Eliano Reijnders, dan Sandy Walsh masuk. Strategi itu hampir berbuah hasil tiga menit berselang ketiga Kambuaya lolos dari pengawalan bek Bahrain dan mengirimkan umpan pada Eliano yang tinggal berhadapan dengan kiper Lutfalla. Sayangnya, Eliano gagal memanfaatkan peluang menjadi gol. Indonesia dan Bahrain banyak berduel di lini tengah pada 15 menit tersisa. Tak banyak peluang tercipta. Bahrain gagal memanfaatkan dominasi penguasaan bola untuk mencari gol penyeimbang. Skor 1-0 bertahan hingga laga berakhir.
(Yp/timKB).
Sumber foto: facebook
Download aplikasi Kulit Bundar untuk membaca berita dan artikel lebih mudah di gadget anda
Berita lainya
Menanti Persib Menjuarai BRI Liga 1
Daniil Medvedev Ke Perempatfinal Madrid Open 2025
Hasil Tes MotoGP Jerez 2025