Jakarta – Usain Bolt, yang secara luas dianggap sebagai manusia tercepat di dunia, mencetak sejarah di panggung global selama Olimpiade Beijing 2008 dengan meraih medali emas dalam nomor lari 100 meter. Dalam perlombaan tersebut, ia tidak hanya mencatatkan waktu yang luar biasa, tetapi juga memperlihatkan dominasi yang tak tertandingi di lintasan. Namun, yang membuat cerita kemenangan Bolt lebih menarik bukan hanya performa atletiknya yang luar biasa, tetapi juga rahasia di balik diet uniknya selama berada di Beijing. Di tengah tekanan kompetisi dan tantangan lingkungan yang baru, Bolt memilih diet yang tidak biasa untuk seorang atlet kelas dunia, yaitu mengandalkan chicken nugget dari McDonald’s. Keputusan ini diambil untuk menghindari risiko sakit perut yang bisa disebabkan oleh makanan lokal yang asing baginya.
Makanan Unik di Tengah Persiapan
Selama berada di Beijing, Bolt menghadapi masalah dengan makanan lokal. Ia takut akan sakit perut yang dapat mengganggu performanya di lintasan lari. Karena itu, dia memutuskan untuk mengandalkan makanan yang lebih familiar baginya, yaitu chicken nugget dari McDonald’s. Bolt dilaporkan mengkonsumsi sekitar 1.000 chicken nugget selama masa Olimpiade. Meskipun ini terdengar tidak biasa untuk seorang atlet, Bolt merasa bahwa makanan tersebut lebih aman dan lebih mudah dicerna olehnya.
Kemenangan Luar Biasa
Pada tanggal 16 Agustus 2008, Bolt berpartisipasi dalam final lari 100 meter. Dengan gaya khasnya, ia berlari dengan kecepatan luar biasa dan menyelesaikan lomba dengan catatan waktu 9,69 detik, memecahkan rekor dunia. Yang lebih mengesankan lagi, Bolt melakukannya dengan sepatu tali yang longgar dan bahkan sempat merentangkan tangannya sebelum mencapai garis finish.
Pengaruh Chicken Nugget?
Cerita tentang Bolt dan chicken nugget dari McDonald’s menjadi bahan pembicaraan di seluruh dunia. Banyak yang penasaran dan bertanya-tanya apakah makanan ini benar-benar mempengaruhi performanya di lintasan lari. Bolt dengan santai menjelaskan bahwa yang terpenting baginya adalah kenyamanan mental dan fisik. Dengan mengonsumsi makanan yang ia kenal dan percayai, Bolt merasa lebih tenang dan mampu fokus penuh pada kompetisinya.
Keputusan Bolt menunjukkan betapa pentingnya aspek mental dalam persiapan atletik. Kenyamanan dan kepercayaan diri adalah kunci utama dalam mencapai performa puncak. Dalam situasi yang penuh tekanan seperti Olimpiade, memiliki rutinitas yang dapat memberikan ketenangan pikiran bisa menjadi faktor penentu keberhasilan.
Legenda yang Terus Hidup
Usain Bolt tidak hanya diingat sebagai sprinter yang luar biasa, tetapi juga sebagai pribadi yang unik dengan kebiasaan-kebiasaan menarik yang membedakannya dari atlet lain. Di luar lintasan, Bolt dikenal sebagai sosok yang ceria, santai, dan memiliki selera humor yang tinggi. Ia sering kali menunjukkan sisi manusiawinya yang membuatnya semakin dekat dengan para penggemarnya di seluruh dunia.
Cerita tentang chicken nugget ini menjadi simbol dari pendekatan Bolt yang tidak konvensional terhadap tantangan yang dihadapinya. Alih-alih merasa terbebani oleh ekspektasi dan tekanan, Bolt memilih untuk tetap setia pada hal-hal yang membuatnya merasa nyaman dan percaya diri. Hal ini juga memperlihatkan bahwa di balik kemampuan atletiknya yang luar biasa, terdapat kepribadian yang cerdas dan penuh perhitungan.
Penutup
Kemenangan Usain Bolt di Olimpiade Beijing 2008 menjadi bukti nyata bahwa yang terpenting dalam olahraga adalah bagaimana seseorang merasa nyaman dan percaya diri. Chicken nugget dari McDonald’s mungkin bukan makanan yang paling ideal bagi seorang atlet, tetapi bagi Bolt, makanan tersebut memberikan ketenangan yang ia butuhkan untuk mencapai performa terbaiknya dan mengukir sejarah.
(EA/timKB).
Sumber foto: google
Download aplikasi Kulit Bundar untuk membaca berita dan artikel lebih mudah di gadget anda
Berita lainya
Birgit Prinz: Sang Legenda Sepak Bola Wanita Jerman
Stanislas Wawrinka: Perjalanan Sang Juara Grand Slam
Rocky Marciano Gantung Sarung Tinju