Maroko Pastikan Tempat Di Babak Knock Out

Jakarta – Gemuruh suara para pendukung yang  memenuhi Stadion Pangeran Moulay Abdellah, Rabat, Selasa (30/12/2025) dini hari WIB, ketika tuan rumah Maroko memastikan langkah ke babak gugur Piala Afrika 2025. Kemenangan meyakinkan 3-0 atas Zambia bukan hanya mengantar Singa Atlas ke babak 16 besar, melainkan juga menegaskan ambisi mereka menuntaskan perjalanan turnamen di rumah sendiri dengan gelar. Dengan hasil tersebut, Maroko memuncaki Grup A dan membuka peluang memainkan seluruh laga fase gugur di stadion berkapasitas hampir 70 ribu penonton itu. Stadion Pangeran Moulay Abdellah dijadwalkan menjadi arena final pada 18 Januari.

Baca juga: Timnas Maroko Juara Piala Arab 2025

Gol pembuka Maroko hadir cepat melalui Ayoub El Kaabi pada menit kesembilan. Tekanan terus berlanjut hingga Brahim Díaz menggandakan keunggulan lewat sepakan terukur yang membentur tiang kiri gawang Zambia pada menit ke-27.

Momen paling dramatis datang pada awal babak kedua. El Kaabi mencetak gol keduanya lewat tendangan salto spektakuler pada menit ke-50. Gol tersebut sempat dianulir karena dugaan offside, sebelum VAR memastikan sang penyerang berada di posisi sah. Stadion pun bergemuruh, seolah melepaskan seluruh kegembiraan yang sempat tertunda. Tak ada lagi siulan yang terdengar dari tribun. Sehari sebelumnya, kapten Maroko Achraf Hakimi sempat menegur publik sendiri setelah timnya dicemooh. Kali ini, dukungan datang penuh, terlebih ketika Hakimi masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-64, menandai penampilan perdananya usai pulih dari cedera pergelangan kaki.

Bek Paris Saint-Germain itu hampir menutup malamnya dengan gol, tapi kiper Zambia Willard Mwanza melakukan penyelamatan gemilang. Hakimi diperkirakan akan tampil sejak awal saat Maroko menghadapi salah satu tim peringkat ketiga dari Grup C, D, atau E pada laga 16 besar, Ahad mendatang. Sementara Maroko berpesta, Mali memastikan lolos sebagai runner-up Grup A meski hanya bermain imbang tanpa gol melawan Komoro. Tiga hasil seri cukup membawa The Eagles ke fase gugur, meski laga terakhir diwarnai kartu merah untuk gelandang Amadou Haidara pada menit akhir.

(Yp/timKB).

Sumber foto: facebook

Download aplikasi Kulit Bundar untuk membaca berita dan artikel lebih mudah di gadget anda