Yang Lagi Trend, Healing di Bali

Banyak orang datang ke Bali dengan tujuan untuk penyembuhan diri atau sering disebut “healing”. Sebenarnya apa yang dimaksud dengan “healing” tersebut. Mengapa mereka merasa tersembuhkan setelah mengunjungi Bali?

Bahkan sebelum pandemi pun, sudah banyak orang datang ke Bali untuk tujuan penyembuhan diri atau untuk sekedar refreshing dari rutinitas sehari-hari. Apalagi dengan adanya pelonggaran aktivitas setelah pandemi, Bali menjadi tujuan untuk “healing” dari segala kejenuhan selama pandemi.

Berbagai cara dapat dilakukan di Bali untuk program “healing”, baik itu yang cuma sekedar menikmati pemandangan pantai dan alam Bali, maupun program-program yang ditawarkan hotel berbintang dengan spa dan massage, atau program-program “healing retreat” yang dapat kita temui dari sosial media atau browsing.

Bukan hanya orang Indonesia saja yang datang mengunjungi Bali untuk program penyembuhan diri, para turis pun memiliki tujuan yang sama. Entah mengapa Bali begitu menggoda untuk menjadi destinasi wisata “healing”. Apakah karena Bali adalah Island of God, pulau dewata, atau memang sedamai itu untuk berada di Bali dengan segala keindahan yang ditawarkan pulau ini?

Memberikan waktu untuk diri sendiri, mungkin adalah kalimat yang tepat untuk penyembuhan diri dari segala rutinitas. Jika kita ke Bali dengan tujuan “healing” tapi bersama rombongan dengan jadwal padat, mungkin tidak akan menjadi “healing” bagi kita. Manfaat memberikan waktu untuk diri sendiri adalah hadiah yang kita berikan untuk diri kita yang telah letih beraktivitas rutin. Traveling bisa menjadi alternatif terbaik untuk itu. Dan Bali bisa menjadi destinasinya, karena keramahan dan keindahan alamnya menyejukkan hati, menjadi dampak baik bagi tubuh, jiwa dan pikiran kita. Jika kita ingin maksimalkan program “healing”nya, kita bisa bergabung dengan berbagai program yang ditawarkan wellness center di Bali, ada yang berupa kelas Yoga, kelas menari, meditasi ataupun program mindfullness, diet, detox dan Sound Healing. 

Apakah Anda punya rencana untuk “healing” ke Bali? Selamat menapaki babak penyembuhan diri dan menjadi termotivasi untuk menjajaki masa depan yang penuh harapan.

(DK/timKB)

^{Sumber Foto : Pribadi dan Google}