Kulit Bundar

New Age of Sports Community

Element6
Element6

Bagaimana Kita Dapat Mengerti Bahasa Semesta?


Alam semesta selalu berbicara dengan kita, tetapi apakah kita mendengarnya? Apakah kita pernah merasa seperti semesta mencoba memberi tahu sesuatu, tetapi kita tidak mengerti pesannya? Apakah kita menemukan diri kita mencari jawaban atas pertanyaan dalam hidup dan tidak pernah menemukan solusi? Kita mungkin pernah mengalaminya tapi tidak sepenuhnya menyadari “bahasa” semesta. 

Hambatan bahasa dengan alam semesta adalah penghalang utama bagi banyak orang. Kita dapat mempelajari dan memahaminya, maka pengalaman hidup kita akan tumbuh. Alam semesta berbicara kepada kita sepanjang waktu. Kita tidak selalu mengenali pesan atau realisasi karena alam semesta berbicara melalui pengalaman. 

Unsur utama pentingnya adalah menjadi lebih sadar akan perjalanan hidup yang kita jalani. Manusia adalah peristiwa kesadaran, dan bahwa kita ada untuk tujuan dan fungsi pengalaman. 

Berikut adalah beberapa tips tentang bagaimana kita dapat mulai memecahkan kode diri dan hidup kita, dan untuk memahami lebih lanjut tentang pengalaman luar biasa yang terbentang di sekitar kita. 

Menumbuhkan keinginan untuk menerima, adalah titik awal yang berharga namun sering diabaikan untuk segala jenis eksplorasi kehidupan. Kadang-kadang kita mengajukan pertanyaan sambil secara bersamaan memegang beberapa kekhawatiran tentang jawabannya. Ketika mengajukan pertanyaan kepada alam semesta atau Tuhan, kekhawatiran merajalela. Ingatlah bahwa pada akhirnya alam semesta selalu memberi kita cinta. Jika kita belum siap menerima, kita tidak akan mendapatinya.

Jujurlah dengan diri sendiri dan tentang pertanyaan yang kita miliki dalam hidup. Apakah kita bersedia berubah? Menumbuhkan keinginan sejati untuk mendengar dari alam semesta. Bersedia menerima jawaban, tidak peduli bagaimana atau melalui siapa mereka datang. Kita dapat menerima jawabannya dari orang yang tidak kita kenal, sumber yang tidak mungkin, kejadian acak atau bahkan papan iklan. Kemungkinannya tidak terbatas. Namun, kita harus benar-benar menyadarinya, sebelum semuanya itu akan diungkapkan kepada kita. 

Alam semesta tidak memiliki batasan tentang bagaimana ia akan berbicara kepada kita. Misalnya, seseorang dapat muncul di hadapan kita, mengenakan t-shirt dengan kalimat tertentu di atasnya. Atau mungkin kita akan melihat pola dalam berurusan dengan orang-orang dalam hidup kita, dan ketika kita sedang dalam obrolan, arah obrolan tersebut menjawab atau mengkonfirmasi sesuatu untuk kita. Banyak hal yang semesta mampu lakukan, hanya saja kita tidak menyadarinya. Dan disitulah hidup mindfulness sangat bermanfaat.

Foto : Curiosmos

Kecerdasan alam semesta tidak terbatas. Dan selalu terhubung dengan kita dan berusaha untuk memperkuat hubungannya dengan kita. Kita mungkin tidak selalu menyadari hal ini, terutama jika kita berada di tengah-tengah perjuangan dalam suatu masalah atau penyakit. Kita lebih fokus kepada apa yang sedang kita hadapi. Lalu mengapa mengajukan pertanyaan, untuk mengabaikan jawabannya? 

Perhatikan lingkungan sedikit lebih dekat. Kita mungkin terkejut dengan apa yang muncul ketika kita benar-benar memperhatikan dan sadar. Catat pengalaman berulang saat mulai lebih memperhatikan kejadian dan stimulus dalam hidup kita. Pengulangan ini muncul karena suatu alasan. Mungkin karena kita belum mendapati hikmah dari pengalaman tersebut, atau memang ada sesuatu dibalik pengalaman tersebut. Misalnya, kita sedang butuh pekerjaan, sudah melamar ke beberapa perusahaan tapi tidak kunjung diterima. Tapi di kondisi yang agak bersamaan, kita bertemu dengan orang tertentu, dan ternyata orang ini membutuhkan tenaga kerja seperti yang kita idam-idamkan. Hal ini adalah sinkronisasi. Bahwa Tuhan atau semesta sudah mengaturnya sedemikian rupa, hanya saja kita perlu menyadarinya dan tetap bersyukur.

Terkadang pesan-pesan ini akan dikirim berulang kali sampai kita mendapatkannya. Jadi perhatikan, catat, dan mulailah membuka kunci potensi tersembunyi itu dalam pengalaman hidup kita yang berulang. Sempurnakan kepekaan kita untuk menjadi lebih sadar akan tanda-tanda dari alam semesta, lebih memperhatikan diri kita.  

Ingatlah bahwa kita dan alam semesta adalah satu, yang berarti tanda sejati dari penciptaan harus beresonansi dengan kita pada tingkat tertentu. Kita semua memiliki tingkat kesadaran kita sendiri. Keterampilan ini dapat dipupuk oleh siapa saja melalui refleksi diri dan meditasi. 

Semakin kita membiarkan diri kita menyesuaikan intuisi dan batin kita, semakin keras dan jelas dialog kita dengan alam semesta. Setelah kita mulai mengenali dan terlibat dengan tanda-tanda di sekitar kita, ingatlah bahwa kita memiliki kekuatan untuk melihat apa pun yang ingin kita lihat. 

Kita memiliki potensi untuk memahami hidup kita dan semesta. Hanya saja banyak dari kita yang hanyut dalam aliran dunia ini, terkondisi dengan keadaan dan paradigma. Dan akhirnya lupa bahwa kita adalah manusia yang terlahir ke dunia ini untuk menjalankan tugas tertentu dengan berlandaskan akan cinta kasih.

Jika kita menginginkan jawaban atau tanda dari alam semesta pada topik tertentu, kita harus melepaskan kemelekatan pada diri kita. Percayakan dan biarkan saja. Jika kita benar-benar ingin mengalami hal yang nyata, maka biarkan pengalaman itu menjadi lebih penting daripada jawaban.

Jangan terlalu rumit mencari cara untuk menemukan jawaban, karena mungkin akan tersesat saat mencari kebenaran. Mengalirlah dan percaya. Alam semesta mengekspresikan banyak kejeniusan dalam kesederhanaan.

Semesta akan selalu ada untuk membantu kita, jadi biarkanlah dan perhatikan apa yang dikatakannya kepada kita. Terhubung lah selalu dengan semesta, dengan Tuhan dan dengan diri sejati kita, dalam keheningan.

(DK-TimKB)

Sumber Foto : Scientific American Blog