Minim Menit Bermain, Eggy Putus Kontrak Dengan Klubnya

Jakarta – Pemain andalan timnas Indonesia, Eggy Maulana Vikry akhirnya memutuskan untuk mengakhiri kontrak dengan klub asal Slovakia, FC Vion Zlate Moravce. Dalam rilis resmi klub disebutkan Egy tidak mendapat menit main yang signifikan. Adapun pemain berposisi penyerang sayap ini dikontrak Zlate Moravce dengan durasi satu musim. Selain Egy, Zlate Moravce juga mengumumkan pelepasan satu pemain lainnya, yaitu Giannis Niarchos. Pemain asal Yunani ini dilepas meski memiliki menit main cukup tinggi dan menyumbang enam gol.

Selama membela Zlate Moravce, Egy hanya tampil delapan kali. Dari jumlah itu Egy tidak menyumbang gol, tapi menciptakan satu assist. Hal itu membuat klub merasa kurang puas dan Egy merasa butuh waktu tampil lebih. Mengenai masa depan Egy setelah ini, agen sang pemain, Dusan Bogdanovic belum berkomentar. Zlate Moravce merupakan klub ketiga Egy Maulana di Eropa setelah Lechia Gdansk dan FK Senica. Sambil menunggu mendapat klub baru, Egy Maulana akan fokus bersama Timnas Indonesia di Piala AFF 2020. Kejuaraan ini akan berlangsung mulai 20 Desember hingga 16 Januari 2022.

Masalah ini sebenarnya terjadi hampir di semua pemain Indonesia yang merumput di luar negeri, terutama di Eropa. rekan Eggy yang juga bermain di Eropa, Witan Sulaeman sebenarnya juga menemui masalah yang sama, namun Witan lebih beruntung karena mendapat pemain yang lebih banyak dibandingkan Egy. Sementara Pratama Arhan yang bermain di J2 League, Jepang juga sangat minim mendapat menit bermain dan sepertinya hanya dimanfaatkan untuk promosi dan menambah followers di sosial media milik klub tempatnya bermain.

Selama ini peran pemain Indonesia yang mengadu nasib di luar begeri memang serba tidak jelas, kualitas dan skill mereka yang terlihat di atas rata rata pemain Indonesia bahkan pemain Asia Tenggara, ternyata belum menyetuh level minimum yang dibutuhkan klu di Eropa. Parapemain Indonesiabaru bisa berbicara banyak bila bermain di Liga SIngapura ataupun Maaysia yang kulaitas kompetisinya tidak lebih bagus dibandingkan Liga Indonesia.

(bP/timKB)

^{Sumber foto: republika.co.id}