Timnas Garuda Lolos Sebagai Runner Up Grup A

Jakarta – Indonesia menutup fase penyisihan Grup A Piala AFF 2022 dengan kemenangan tandang 2-1 atas Filipina di Rizal Memorial Stadium, Manila, Senin (2/1) malam WIB. Timnas Garuda unggul dua gol di babak pertama, melalui sundulan Dendy Sulistyawan pada menit ke-21 memanfaatkan lemparan ke dalam Pratama Arhan sebelum skor digandakan oleh Marselino Ferdinand usai kombinasi satu dua dengan Saddil Ramdani dua menit jelang turun minum. Filipina menipiskan ketinggalan skor mereka berkat sundulan Sebastian Rasmussen pada menit ke-83.

Raihan tiga poin di Manila memang membawa Indonesia lolos ke semi-final Piala AFF tahun ini, namun dengan status sebagai runner-up Grup A karena kalah selisih gol dari Thailand. Anak asuh Shin Tae-yong sebenarnya memiliki poin yang sama dengan Thailand, yakni 10. Hanya saja, Thailand berhak melaju sebagai juara grup karena memiliki selisih gol yang lebih baik (+11) dibandingkan Indonesia (+9).  Indonesia akan menghadapi juara Grup B di semi-final Piala AFF kali ini, dengan leg pertama dimainkan pada Jumat (6/1) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Sementara Thailand akan jumpa runner-up Grup B sehari berikutnya. Posisi dua teratas Grup B masih diperebutkan oleh Vietnam, Singapura dan Malaysia.

Indonesia dan Filipina sama-sama mencari pola permainan terbaik di awal laga. Keduanya kesulitan mengatur tempo permainan, sehingga masing-masing satu tembakan yang dilepaskan berkualitas rendah. Namun, indonesia punya senjata rahasia untuk memecah kebuntuan saat laga memasuki menit ke-20. Lemparan ke dalam super panjang dari Pratama Arhan sukses disambut dengan sundulan dari Dendy Sulistyawan. Indonesia mulai menguasai jalannya pertandingan setelah gol pertama. Namun, dominasi tersebut tidak dibarengi dengan skema serangan yang matang.

Dendy juga punya dua kesempatan untuk mencetak gol tambahan. Tendangan placing pertamanya masih melebar tipis di samping kanan. Kemudian di menit ke-37, tendangan Dendy melambung tinggi ketika berhadapan dengan bebas dengan kiper lawan. Indonesia sukses menggandakan keunggulan di menit ke-43. Kali ini giliran Marselino Ferdinan yang mencatatkan namanya di papan skor. Sebelumnya, ia melakukan kombinasi satu-dua dengan Saddil Ramdani, sebelum melepas tendangan ke pojok kiri bawah gawang Filipina. Skor 2-0 untuk Indonesia bertahan hingga jeda.

Memasuki babak kedua, tuan rumah mengambil alih permainan dengan beberapa kali menciptakan peluang, walaupun belum berbuah tembakan. Setelah sepuluh menit, Indonesia mulai lepas dari dominasi Filipina. Dimotori Egy Maulana Vikri yang masuk menggantikan Witan, serangan Indonesia mulai hidup lagi. Keasyikan menyerang membuat pertahanan Indonesia kerap terbuka. Filipina pun mendapatkan peluang emas di menit ke-78. Tendangan voli Kenshiro Daniels masih bisa diamankan oleh Syahrul.

Serangan tanpa henti Filipina akhirnya berbuah hasil di menit ke-83. Umpan silang dari Stephan Schrock berhasil disundul dengan sempurna oleh Sebastian Rasmussen untuk membobol gawang Indonesia. Kedua tim lalu saling jual beli serangan di akhir babak kedua. Indonesia punya sejumlah peluang emas untuk menambah gol, tetapi tidak ada gol tambahan sampai akhir pertandingan.

(Yp/TimKB)