Carl Lewis: Sprinter Legendaris Amerika Serikat Di Olimpiade

Jakarta – Nama Frederick Carlton Lewis atau lebih dikenal sebagai Carl Lewis adalah sebuah legenda dalam dunia olahraga, khususnya cabang atletik. Lahir pada 1 Juli 1961 di Birmingham, Alabama, Amerika Serikat, Lewis adalah ikon yang dikenang sepanjang masa. Dengan karir yang berlangsung selama beberapa dekade, ia berhasil meraih berbagai prestasi dan penghargaan, termasuk sembilan medali emas Olimpiade dan sepuluh medali Kejuaraan Dunia. Artikel ini akan membahas profil, perjalanan karir, dan prestasi dari Carl Lewis yang sangat menginspirasi generasi atlet berikutnya.

Masa Kecil dan Awal Karir

Carl Lewis tumbuh dalam sebuah keluarga yang memang menyukai olahraga. Ia dan saudara-saudaranya diperkenalkan kepada olahraga dari usia yang sangat dini. Orangtuanya, yang juga merupakan pelatih atletik, memberikan dorongan moral dan fisik yang sangat dibutuhkan Carl untuk berkembang.

Lewis menunjukkan bakat alaminya sejak ia masih di sekolah menengah. Tak lama setelah itu, ia mulai berkompetisi di tingkat nasional dan internasional. Lewis menemukan mentor yang tepat yang membimbingnya melalui berbagai fase awal karirnya.

Perjalanan Menuju Olimpiade

Lewis pertama kali mendapat perhatian internasional saat ia berhasil memenangkan medali emas dalam lompat jauh di Kejuaraan Atletik Junior Amerika. Kemenangan ini adalah awal dari banyak prestasi yang akan datang.

Pada tahun 1984, Lewis mencetak sejarah saat ia berhasil memenangkan empat medali emas dalam satu edisi Olimpiade di Los Angeles—mengikuti jejak Jesse Owens yang melakukan hal yang sama pada tahun 1936. Ia memenangkan medali di 100 meter, 200 meter, lompat jauh, dan estafet 4×100 meter.

Karir Puncak dan Prestasi

Lewis mempertahankan gelar Olimpiade lompat jauhnya pada Olimpiade Seoul 1988, Barcelona 1992, dan Atlanta 1996, menjadikannya salah satu dari tiga atlet yang memenangkan empat medali emas Olimpiade dalam satu acara.

Selain sukses di Olimpiade, Lewis juga meraih berbagai medali di Kejuaraan Dunia, termasuk empat medali emas di Roma pada tahun 1987. Ia juga memegang rekor dunia untuk lompat jauh selama beberapa tahun.

Berikut adalah beberapa prestasi Carl Lewis:
• Di masa aktifnya, dia adalah atlet atletik yang tak terbantahkan, medali-medali yang diraihnya menjadi buktinya. Meskipun rekor Olimpiadenya adalah 9 emas dan 1 perak, perolehan medali Kejuaraan Dunianya meliputi: 8 emas, 1 perak, dan 1 perunggu. Di Pan American dan Goodwill Games, ia masing-masing memenangkan 2 dan 3 medali emas.
• Publikasi di seluruh dunia telah menghormatinya dengan berbagai gelar termasuk ‘Olahragawan Abad Ini’, ‘Atlet Dunia Abad Ini’ dan ‘Olimpiade Abad Ini’.

Aktivitas Pasca-Pensiun

Ia diangkat menjadi Duta Besar untuk Organisasi Pangan dan Pertanian PBB. Selain itu ia menjadi pendukung resmi Ronald McDonald House Charities dan merupakan anggota dewan selebriti mereka, yang disebut Friends of RMHC.

Lewis telah muncul di berbagai film dan produksi televisi. Di antara mereka, dia berperan sebagai cameo di Perfect Strangers, Speed Zone, Alien Hunter, dan Material Girls. Dia muncul di The Weakest Link. Dia juga memerankan Stu dalam film yang dibuat untuk TV Atomic Twister.

Selain itu, ia juga mencoba peruntungan dalam dunia politik, walaupun tidak berhasil meraih posisi yang diinginkan.

Pada tahun 2018, Lewis menjabat sebagai asisten pelatih lari di almamaternya, University of Houston.

Carl Lewis adalah salah satu atlet terhebat dalam sejarah, dan prestasinya akan dikenang sepanjang masa. Tidak hanya mengubah cara orang memandang olahraga atletik, ia juga memberikan inspirasi bagi ribuan atlet muda di seluruh dunia untuk mengejar mimpi dan memecahkan rekor. Meskipun sudah pensiun, dampak Carl Lewis terhadap dunia atletik masih bisa dirasakan hingga hari ini. Ia adalah bukti nyata bahwa dedikasi, kerja keras, dan tekad yang kuat dapat membawa seseorang mencapai puncak kejayaan.

(EA/timKB).

Sumber foto: athletemagazine.com