Kulit Bundar

New Age of Sports Community

Element6
Element6

Manuel “Mayor Mano” Otero: Petarung Bare-Knuckle Dari Panama


Jakarta – Dalam dunia Bare Knuckle Fighting Championship (BKFC), hanya sedikit petarung yang memiliki mental baja dan gaya bertarung eksplosif seperti Manuel “Mayor Mano” Otero. Lahir pada 14 Januari 1995 di Panama, Otero telah menempuh perjalanan yang panjang untuk mencapai puncak dalam dunia pertarungan bare-knuckle.

Sebagai petarung kelas Heavyweight, ia dikenal dengan gaya bertarung agresif yang selalu menekan lawan sejak bel awal berbunyi. Julukan “Mayor Mano”, yang berarti “Tangan Besar”, bukan hanya sekadar nama panggilan—itu adalah cerminan dari kekuatan dan presisi pukulan yang dimilikinya.

Namun, perjalanannya menuju BKFC tidaklah mudah. Dari masa kecilnya di Panama, di mana ia tumbuh dalam lingkungan yang keras, hingga akhirnya mendapat kesempatan untuk bersinar di panggung dunia, Otero telah melalui banyak rintangan dan ujian mental.

Dari Jalanan Panama ke Dunia Pertarungan Profesional

Manuel Otero lahir dan besar di Panama, sebuah negara yang dikenal dengan budaya olahraga yang kuat, terutama dalam tinju dan seni bela diri. Sejak kecil, ia telah tertarik dengan olahraga tempur, dan tinju menjadi bagian dari kehidupannya sejak usia muda.

Lingkungan tempatnya tumbuh tidak selalu mudah, dan banyak anak muda di sekitarnya memilih jalan hidup yang keras. Namun, Otero menemukan pelarian dan tujuan hidup dalam dunia pertarungan.

Ia mulai berlatih tinju di gym lokal, mengasah kekuatan pukulan dan teknik bertahan. Seiring waktu, ia menyadari bahwa ia memiliki bakat alami dalam striking dan mulai berkompetisi di berbagai turnamen amatir sebelum akhirnya memasuki dunia profesional.

Debut dan Perjalanan di BKFC

Setelah beberapa tahun berkompetisi di berbagai ajang tinju dan pertarungan lokal, Otero mendapat kesempatan untuk bergabung dengan Bare Knuckle Fighting Championship (BKFC), organisasi pertarungan tanpa sarung tangan paling bergengsi di dunia.

Keputusan ini bukan tanpa risiko. Bare-knuckle fighting sangat berbeda dengan tinju tradisional—di sini, tidak ada sarung tangan yang melindungi pukulan, sehingga kerusakan yang diterima petarung jauh lebih besar. Namun, Otero tidak gentar. Ia tahu bahwa BKFC adalah tempat yang tepat untuk menunjukkan bakatnya yang sesungguhnya.

Debut yang Mengesankan di BKFC 59

Pada 29 Maret 2024, Otero akhirnya melakukan debutnya di BKFC dalam ajang BKFC 59 yang berlangsung di Albuquerque, New Mexico.

Di laga debutnya, ia berhadapan dengan Mikey Furnier, yang dikenal dengan julukan “The American Gangster”. Furnier adalah petarung yang memiliki pengalaman lebih di dunia bare-knuckle, tetapi Otero tidak menunjukkan rasa takut sedikit pun.

Pertarungan berlangsung sengit, namun Otero berhasil mendominasi sejak awal. Dengan kombinasi pukulan cepat dan kekuatan luar biasa, ia berhasil menjatuhkan Furnier beberapa kali.

Akhirnya, pada ronde kedua, detik ke-42, Otero mencetak kemenangan TKO yang spektakuler. Kemenangan ini mengukuhkan namanya sebagai salah satu petarung baru yang harus diperhitungkan di divisi Heavyweight BKFC.

Kemenangan ini juga memberikan kepercayaan diri yang besar bagi Otero untuk melangkah ke pertarungan berikutnya.

Gaya Bertarung dan Keunggulan “Mayor Mano”

Sebagai petarung kelas Heavyweight, Manuel Otero memiliki sejumlah keunggulan yang membuatnya sangat berbahaya di atas ring.

    • Kekuatan Pukulan yang Luar Biasa – Julukan “Mayor Mano” bukan tanpa alasan. Pukulannya mampu menjatuhkan lawan dengan hanya satu serangan bersih.
    • Teknik Striking yang Tajam – Berkat latar belakang tinjunya, Otero memiliki kombinasi pukulan yang cepat dan akurat, serta mampu menyerang dengan berbagai sudut.
    • Ketahanan Fisik yang Luar Biasa – Dalam pertarungan bare-knuckle, bukan hanya kekuatan yang penting, tetapi juga daya tahan. Otero telah membuktikan bahwa ia mampu bertahan dari serangan lawan dan tetap memberikan tekanan.
    • Mental Baja dan Agresivitas Tinggi – Ia tidak pernah memberi kesempatan bagi lawan untuk bernafas. Tekanan konstan yang ia berikan sering kali membuat lawan kehilangan fokus dan akhirnya menyerah.

Dengan gaya bertarung yang agresif dan pukulan mematikan, Otero adalah salah satu petarung paling eksplosif di divisi Heavyweight BKFC saat ini.

Pertarungan Berikutnya: Menantang “Beautiful Monster” Braxton Smith

Setelah debutnya yang sukses, Otero kini bersiap untuk pertarungan besar berikutnya.

Pada 28 Februari 2025, ia akan bertarung melawan Braxton “Beautiful Monster” Smith dalam BKFC Fight Night Albuquerque.

Pertarungan ini dianggap sebagai salah satu pertarungan paling dinantikan di kelas Heavyweight BKFC tahun ini. Braxton Smith adalah lawan yang kuat dengan pengalaman luas di berbagai kompetisi bela diri.

Banyak penggemar dan pengamat BKFC menilai bahwa pertarungan ini akan menjadi ujian terbesar bagi Otero. Jika ia berhasil menang, maka jalannya menuju puncak divisi Heavyweight akan semakin terbuka.

Kehidupan di Luar Ring dan Dedikasi pada Seni Bela Diri

Di luar ring, Otero adalah seorang atlet yang sangat disiplin dan berdedikasi.

Ia sering membagikan rutinitas latihannya melalui media sosial, di mana ia menunjukkan latihan keras, sparring, serta sesi latihan fisik dan mental yang ia jalani setiap hari.

Manuel “Mayor Mano” Otero, Petarung Panama yang Siap Menguasai BKFC

Manuel Otero telah membuktikan bahwa ketekunan, kerja keras, dan mental baja dapat membawa seseorang menuju puncak.

Dari awal kariernya di Panama hingga kesuksesan debutnya di BKFC, ia telah menunjukkan bahwa ia memiliki segala yang dibutuhkan untuk menjadi salah satu petarung terbaik di dunia bare-knuckle.

Dengan rekor kemenangan yang mengesankan dan tantangan besar di depannya, Otero kini siap untuk menguasai divisi Heavyweight BKFC.

(PR/timKB).

Sumber foto: usatoday.com

Download aplikasi Kulit Bundar untuk membaca berita dan artikel lebih mudah di gadget anda