Kulit Bundar

New Age of Sports Community

Ramadan Ondash: Petarung Muay Thai Muda Lebanon


Jakarta – Dalam lanskap Muay Thai yang terus berkembang di Asia, muncul nama baru yang sedang mencuri perhatian: Ramadan Ondash, seorang petarung muda asal Beirut, Lebanon, yang saat ini bertarung di kelas Strawweight Muay Thai dalam organisasi bergengsi ONE Championship. Lahir pada 16 Oktober 2006, Ramadan menjelma menjadi fenomena unik dalam dunia bela diri karena usianya yang masih sangat muda, namun telah menunjukkan kematangan luar biasa di atas ring.

Dikenal dengan julukan “The Scorpion”, ia membawa gaya bertarung yang tajam dan mematikan, layaknya sengatan kalajengking yang tak terduga namun mematikan.

Dari Beirut ke Panggung Dunia

Ramadan Ondash lahir dan besar di kota Beirut, ibu kota Lebanon yang kaya akan budaya namun belum banyak dikenal sebagai lumbung atlet Muay Thai dunia. Sejak kecil, Ramadan telah menunjukkan ketertarikan kuat terhadap seni bela diri, terutama Muay Thai. Dengan dukungan keluarga dan pelatih lokal, ia memulai pelatihan secara intensif di usia dini, menunjukkan potensi besar sejak langkah awal.

Dalam waktu singkat, Ramadan sudah mulai menguasai teknik-teknik dasar dengan sempurna. Ia bukan hanya cepat belajar, tetapi juga menunjukkan insting bertarung yang alami dan keberanian luar biasa setiap kali naik ke atas ring.

Julukan “The Scorpion” dan Gaya Bertarungnya

Julukan “The Scorpion” disematkan padanya karena gaya bertarungnya yang agresif namun cermat. Seperti seekor kalajengking, Ramadan menunggu waktu yang tepat untuk menyerang, lalu melancarkan pukulan atau tendangan yang menghancurkan pertahanan lawan. Ciri khas pertarungannya meliputi:

    • Gerakan cepat dan cekatan, seperti sengatan kalajengking
    • Tendangan roundhouse dan spinning yang mematikan
    • Teknik clinch dan elbow khas Muay Thai klasik
    • Ketangguhan mental, tak gentar menghadapi lawan yang lebih senior

Bergabung dengan ONE Championship: Lompatan Besar

Masuknya Ramadan ke ONE Championship adalah salah satu pencapaian luar biasa, mengingat usianya yang masih sangat muda. Hal ini menunjukkan bahwa bakatnya diakui bukan hanya di Timur Tengah, tetapi juga oleh promotor kelas dunia. Ramadan tampil membawa identitas Lebanon, menjadi inspirasi besar bagi generasi muda di negaranya dan kawasan sekitarnya.

Setiap pertandingannya di ONE Championship menjadi sorotan, karena ia dianggap sebagai bintang masa depan yang potensial merajai kelas Strawweight.

Prestasi dan Pengakuan

    • Juara turnamen junior Muay Thai di Timur Tengah dan Asia Barat
    • Petarung termuda dari Lebanon yang tampil di ONE Championship
    • Mencetak kemenangan impresif di awal karier profesionalnya
    • Dianggap sebagai “prospek elit” oleh analis Muay Thai Asia

Warisan Baru dari Timur Tengah

Di balik kekuatan dan tekniknya, Ramadan Ondash membawa sesuatu yang lebih besar: kebanggaan Lebanon dan semangat membuktikan bahwa atlet dari Timur Tengah juga bisa bersinar di level dunia. Ia adalah pelopor generasi baru petarung dari kawasan tersebut yang menjembatani tradisi lokal dengan arena internasional.

Ramadan menjadi sosok panutan bagi banyak pemuda Lebanon, membuktikan bahwa usia bukan batasan jika diiringi kerja keras dan tekad baja.

Penutup

Ramadan Ondash adalah lebih dari sekadar petarung muda—ia adalah simbol kebangkitan Muay Thai Lebanon di panggung dunia. Dengan semangat pantang menyerah, kemampuan teknik yang terus berkembang, dan karakter kuat di dalam dan luar ring, Ramadan adalah nama yang patut diingat dalam daftar bintang masa depan ONE Championship.

Dengan julukannya sebagai “The Scorpion”, Ramadan Ondash siap menyengat lebih banyak lawan, merangkak naik menuju posisi puncak divisi Strawweight. Dunia Muay Thai kini hanya bisa menunggu, seberapa jauh kalajengking muda dari Beirut ini akan melangkah.

(PR/timKB).

Sumber foto: google

Download aplikasi Kulit Bundar untuk membaca berita dan artikel lebih mudah di gadget anda